Selain itu, saat itu, Salem terkenal dengan penghasil tebu yang melimpah sebagai komoditi dan penghasilan utama penduduk setempat.
Saat ini, Salem berkembang menjadi daerah yang memiliki banyak potensi wisata seperti Ranto Canyon, dan wisata lainya. Selain itu, Salem juga memiliki batik khas yang sudah terkenal dimana-mana.
Meskipun berada di Jawa Tengah yang notabene masyarakatnya berbahasa Jawa, namun penduduk Salem dalam keseharianya berbahasa Sunda. Penggunaan bahasa Sunda telah dipakai sejak berabad-abad lampau.
Namun Sunda yang ada di Salem berbeda dengan Sunda di daerah lain seperti Priangan, Banten, Karawang, dan lain sebagainya. Perbedaan tersebut diantaranya mengenai budaya, kesenian, serta tatacara beragama.
Gunung Sagara yang ada di Salem menjadi petunjuk pernikahan yang akan dilakukan oleh penduduk setempat. Dimana seseorang yang akan menikah akan naik ke lereng gunung tersebut. Jika melihat ada burung sedang kawin, itu pertanda rencana pernikahan penduduk direstui oleh penghuni gunung.***