Menguak Sejarah Kesultanan Pajang, Berubah Status Menjadi Kadipaten Pajang?

- 2 Desember 2023, 18:00 WIB
Kesultanan Pajang
Kesultanan Pajang /Foto by. SMAN 13 Semarang/

PORTAL BREBES - Menguak kembali kerajaan-kerajaan besar yang pernah berdiri di Indonesia. Salah satunya yakni Kesultanan Pajang yang juga pernah berdiri.

Sebagaimana dilansir dari Buku sejarah kerajaan-kerajaan besar di Nusantara karya Sri Wintala Achmad, menyebutkan jika surutnya Kesultanan Demak sepeninggal Sunan Prawata, Adipati Hadiwijaya yang berhasil menyingkirkan Arya Penangsang (Adipati Jipang) melalui Pemanahan itu naik takhta sebagai Raja Pajang (1549).

Menjelang akhir masa pemerintahannya, Kesultanan Pajang memerangi Mataram yang dipicu kabar bahwa Raden Bagus (Danang Sutawijaya) akan memberontak kepada Sultan Hadiwijaya.

Baca Juga: Sejarah Berdirinya Kerajaan Majapahit, Kerajaan Terkuat di Indonesia pada Masanya!

Sepeninggal Sultan Hadiwijaya (1582), Arya Pangiri (putra Sunan Prawata atau menantu Hadiwijaya) naik takhta sebagai sultan Pajang.

Sementara, Pangeran Banawa (putra kedua Sultan Hadiwijaya) hanya dinobatkan sebagai adipati Jipang.

Akibat kebijakan Sunan Kudus yang mengangkat Arya Pangiri sebagai Sultan Pajang dan Pangeran Banawa hanya sebagai Adipati Jipang, maka memicu perang antara Pajang dan Jipang yang mendapatkan dukungan Mataram.

Baca Juga: Menjadi Simbol Kerukunan dan Persahabatan, Ini Dia Asal Usul Tradisi Moci dari Kabupaten Tegal,

Dalam perang tersebut, Arya Pangiri yang dapat ditakhlukkan kemudian dikembalikan ke Demak. Sementara itu, Pangeran Banawa dinobatkan sebagai Sultan Pajang yang bergelar Sultan Prabuwijaya pada tahun 1586.

Kendati demikian, belum ada sumber yang jelas mengenai berakhir masa pemerintahan Sultan Prabuwijaya di Kesultanan Pajang yang kemudian berubah status sebagai Kadipaten Pajang (bawahan Kesultanan Mataram) itu dikuasai oleh Gagak Baning, adik kandung Raden Bagus.***

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x