Baca Juga: Prajurit TNI Hilang di Tembagapura Saat Tugas Patroli
Ini menjelaskan bahwa selain berfokus pada interaksi, kita juga harus mencoba menahan diri untuk tidak membandingkan diri dengan pengguna media sosial lainnya.
“Jika kita semua ingat untuk melakukan itu, dampak negatif dari penggunaan media sosial dapat dikurangi dan situs jejaring sosial bahkan berpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan kita,” tambahnya.
Baca Juga: Cegah Masuknya Ekstrimis Berkedok Agama, China Keluarkan Aturan Baru
Studi lain menunjukkan interaksi positif dan berpartisipasi dalam aksi kolektif melalui media sosial dapat meningkatkan kesejahteraan.
Tetapi hanya ketika peserta secara aktif memposting ke publik, aktif daripada pasif mungkin paling bermanfaat bagi emosi kita.
Tim tersebut mengatakan penelitian lebih lanjut diperlukan untuk lebih memahami apakah situs jejaring sosial yang mempromosikan interaksi sosial langsung yang relatif lebih besar dapat meningkatkan kesejahteraan.***