Dirikan pada tahun 1970, di kaki Gunung Semeru. Pura ini, didominasi dengan corak merah bata yang merupakan khas dari Kerajaan Majapahit. Selain itu, di dalamnya juga terdapat area utama mandala dan area madya mandala, serta terdapat aula yang dihiasi dengan dua patung gajah.
Tempat ibadah umat Hindu ini, selalu ramai dikunjungi oleh pengunjung yang ingin beribadah maupun berwisata untuk mencari tahu dan melihat langsung tempat bersejarah yang ada di Kabupaten Lumajang ini. Pura ini dibuka setiap hari dan tidak dikenakan tarif untuk memasuki area tersebut.
4. Museum Dr. Soetomo
Dilansir Portal Brebes dalam laman surabaya.go.id, di Museum ini terdapat 328 koleksi dari Dr.Soetomo yang berupa alat-alat kesehatan dan foto-foto yang merupakan pendiri Boedi Oetomo. Museum ini telah diresmikan oleh Walikota Surabaya Tri Rismaharini pada bulan November 2017 lalu.
Jam operasional Museum ini dibuka mulai pukul 8.00 WIB-15.00 WIB, dari hari Selasa hingga hari Minggu. Bagi pengunjung yang ingin berwisata ke tempat wisata bersejarah ini bisa memesan dan mendapatkan tiket secara gratis, melalui tiketwisata.surabaya.go.id.
5. Gedung Nasional Indonesia
Tempat wisata bersejarah satu ini, didirikan oleh Dr.Soetomo yang berada di Jalan Bubutan Nomor 87, Kota Surabaya, Jawa Timur. Bangunan ini menjadi saksi sejarah dari pergerakan para pemuda Indonesia. Tak hanya itu, pemerintah Kota Surabaya juga telah menetapkan gedung ini sebagai salah satu bangunan cagar budaya.