Dua Hari Lagi Naik Kereta dari Stasiun Tugu dan Pasar Senen, Harus Jalani Tes Covid-19 Pakai GeNose

3 Februari 2021, 13:58 WIB
Dua orang calon penumpang kereta api jarak jauh meniupkan udara dari mulut ke dalam kantong GNose sebagai upaya deteksi dini Covid-19 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Rabu 3 Februari 2021/Humas KAI /

PORTAL BREBES - Dua hari lagi atau tepatnya pada Jumat 5 Februari 2021 para calon penumpang kereta api (KA) dari Stasiun Tugu Yogyakarta dan Pasar Senen Jakarta harus melakukan tes virus COVID-19 dengan GeNose.

Hal itu dilakukan sehubungan pemberlakuan deteksi dini Covid-19 untuk calon penumpang KA yang penerapannya akan dimulai di Stasiun Tugu dan Stasiun Pasar Senen.

“Sekarang ini kami masih gunakan di dua stasiun yaitu Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Tugu Yogyakarta. Nantinya secara bertahap penggunaan GeNose akan ditambah di titik-titik stasiun lainnya,” kata Menteri Perhubunan Budi Karya Sumadi saat meninjau uji coba penerapan GeNose di Stasiun KA Pasar Senen, Rabu 3 Februari 2021.

Baca Juga: Bioskop Sepi Karena Pandemi Pegawai Keliling Jemput Calon Penonton, Bikin Ernest Prakasa Nelangsa

Sementara itu Vice President Public Relations PT Kereta Api Indonesia (KAI) Joni Martinus menyebutkan tarif uji coba GeNose C19 yakni Rp20.000 per pemeriksaan.

"Tarif yang dikenakan pada saat uji coba atau pre launching ini adalah Rp20.000," ujarnya.

Untuk tahap awal KAI menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Yogyakarta.

Menurut Joni, mulai 5 Februari 2021 KAI menyediakan layanan Pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Yogyakarta sebagai syarat untuk naik KA Jarak Jauh.

Sebelum menggunakan layanan tersebut, terdapat syarat-syarat yang perlu pelanggan ketahui agar hasilnya akurat.

Baca Juga: Terbaru! Kode Redeem Free Fire (FF), Hari Ini Rabu 3 Februari 2021, Buruan Ambil

“Untuk melakukan pemeriksaan GeNose C19, calon penumpang harus dalam kondisi sehat, telah memiliki tiket, serta dilarang merokok, makan, minum (kecuali air putih), selama 30 menit sebelum pemeriksaan sampel napas,” ujar Joni ungkap Joni menambahkan.

Calon penumpang diharuskan mengantre dan mendaftar dengan tertib untuk selanjutnya diberikan kantong GeNose C19 setelah melakukan proses pembayaran.

Pada layanan pemeriksaan GeNose C19, calon penumpang diminta untuk mengambil napas melalui hidung dan membuangnya melalui mulut sebanyak tiga kali.

Langkahnya adalah, sebanyak dua kali di awal, ambil napas dan buang di dalam masker. Lalu pada saat pengambilan napas ke-3, langsung embuskan ke dalam kantong hingga penuh.

Baca Juga: Wow ! Ada Racikan Mie Instan yang Menggunakan Topping Emas 24 Karat, Mau Coba?

Kunci kantong agar udara di dalamnya tidak keluar dan serahkan kantong kepada petugas untuk dianalisis menggunakan alat GeNose C19.

Hasil pemeriksaan GeNose C19 ini akan keluar dalam waktu sekitar tiga menit. Pemeriksaan dilakukan satu kali tanpa pengulangan.

Hasil pemeriksaan yang menunjukkan negatif berlaku 3 x 24 jam sejak dikeluarkannya print-out. Sedangkan jika hasilnya positif, calon penumpang tidak diperbolehkan naik Kereta Api.

Baca Juga: Mau Tahu 10 Peringkat Orang Terkaya di Indonesia? Ada yang Tajir Melintir dengan Kekayaan Rp547 Triliun

Tiket dapat dibatalkan melalui loket khusus atau melalui WhatsApp KAI121 di 081-1121-11121 dan uang tiket akan dikembalikan penuh.

Petugas pemeriksa akan memberikan konsultasi, informasi, dan edukasi terkait hasil pemeriksaan dan menyarankan pelanggan tersebut untuk melakukan isolasi mandiri.

Selanjutnya yang bersangkutan akan diarahkan oleh petugas untuk meninggalkan stasiun dan diminta melapor ke puskesmas sesuai domisili.***

 

Editor: Marsis Santoso

Sumber: kai.id

Tags

Terkini

Terpopuler