Asal-Usul Desa Bangbayang Kecamatan Bantarkawung Brebes, Antara Kesaktian Eyang Purwa dan Prabu Siliwangi

21 November 2022, 22:25 WIB
Desa Bangbayang, Kecamatan Bantarkawung, Brebes, Jawa Tengah. /Pemdes Bangbayang/Portal Brebes/

PORTAL BREBES - Desa Bangbayang terletak di Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Meskipun berada di Jawa Tengah, namun penduduknya dalam berkomunikasi sehari-hari menggunakan Bahasa Sunda.

Desa Bangbayang terletak 74 kilometer dari pusat Ibu Kota Kabupaten Brebes ini memiliki asal-usul yang konon berhubungan dengan Prabu Siliwangi.

Baca Juga: Cak Lontong Sebut Dirinya Tidak Butuh Viral, Berdoa Agar Rezeki Selalu Lancar

Dulunya, Bangbayang bernama Dukuh Palayang yang memiliki arti orang sakti yang bisa melayang.

Penamaan Palayang sendiri karena di daerah tersebut ditempati oleh orang sakti bernama Eyang Purwa yang dipercaya sebagai keturunan dari Prabu Siliwangi.

Prabu Siliwangi sendiri merupakan penguasa Padjajaran yang berpusat di Bogor, Jawa Barat.

Konon Eyang Purwa bersama pengikutnya singgah di sebuah hutan yang letaknya dekat dengan Sungai Cipamali.

Eyang Purwa dan pengikutnya tersebut kemudian membangun pemukiman atau perdukuhan di tempat tersebut.

Untuk memajukan perkampungan yang didirikanya, Eyang Purwa kemudian pergi ke Cirebon untuk belajar pertanian dan mendalami kesaktian.

Setelah mendapat apa yang diinginkanya, Eyang Purwa kembali ke perkampungan yang didirikanya tersebut.

Setelah itu, perkampungan menjadi maju secara ekonomi berkat ilmu yang dimiliki Eyang Purwa.

Penduduk yang tinggal di perkampungan yang didirikan Eyang Purwa kono tidak pernah kekurangan pangan, terutama beras.

Hal ini karena gabah yang telah ditumbuk oleh penduduk tidak langsung kosong, tetapi terisi kembali dengan butiran beras berkat kesaktian Eyang Purwa.

Karena kesaktianya, Eyang Purwa sangat dihormati oleh penduduknya. Dia juga diketahui dapat terbang dan melayang.

Karena kesaktian Eyang Purwa yang bisa terbang dan melayang, penduduk di perkampungan tersebut kemudian menamakan perkampungan itu dengan Palayang.

Namun, seiiring dengan waktu nama Palayang berubah menjadi Bangbayang.***

Editor: Yudhi Prasetyo

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler