Network
PORTAL BREBES - Sebagai rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa, Warga Desa Pandansari, Kecamatan Paguyangan Brebes gelar Ratiban.
Acara digelar di Kompleks Telaga Ranjeng desa setempat pada Selasa 2 Agustus 2022.
Dalam acara tersebut sebanyak 50 tumpeng diarak dari balai desa menuju Telaga Ranjeng.
Baca Juga: Buka Rangkaian HUT RI ke-77, Desa Laren Gelar Jaturan Merdeka
Tumpeng berasal dari setiap RT yang ada di Desa Pandansari.
Kepala Desa Pandansari Irwan Susanto ST mengatakan, Ratiban merupakan event budaya tahunan di desanya sekaligus nguri-nguri budaya.
"Ratiban adalah simbol syukur warga terhadap Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan hal-hal baik di Desa Pandansari," kata Irwan.
Acara Ratiban sendiri sepenuhnya didanai secara swadaya.
Harapanya, acara ini menjadi even tahunan dan mendapat suport dari pemerintah kabupaten maupun provinsi.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Brebes Rofiq Qoudul Adzam apresiasi dengan guyub rukun warga yang sukses menggelar ratiban.
Perwakilan Dinporapar Jawa Tengah Riyadi Kurniawan mengatakan festival budaya menjadi salah satu strategi dan menjadikan keragaman yang unik.
"Kedepan, acara ini diharapkan dapat menyaingi Dieng Festival," harapnya.
Namun, semangat dalam nguri-nguri budaya jangan berhenti sampai disini.
Sementara itu, dalam acara Ratiban tersebut, digelar doa bersama.
Puluhan tumpeng yang tadi diarak kemudian dimakan warga secara bersama-sama.
Tumpeng juga diberikan kepada ikan-ikan yang ada di Telaga Ranjeng.
Pemberian tumpeng dilakukan oleh kepala desa, Kadinbudpar Brebes, dan Perwakilan Dinporapar Jawa Tengah.
Tampak ribuan warga Desa Pandansari dan luar Pandansari antusias mengikuti acara tersebut hingga akhir.***
