Di Tengah Kasus Infeksi Covid-19 Menghebat, Jutaan Warga AS Akan Rayakan Thanksgiving

- 22 November 2020, 16:14 WIB
 Bandar udara/Pixabay/MichaelGaida
Bandar udara/Pixabay/MichaelGaida /

PORTALBREBES.COM - Di tengah pandemi yang menghebat dengan lonjakan kasus positif inveksi virus Covid-19 mencapai 196.815 orang dalam sehari, jutaan warga Amerika Serikat merayakan Thanksgiving.

Mereka tetap merayakan masa liburan Thanksgiving dan mengabaikan peringatan dari pejabat kesehatan setempat tentang bahaya penyebaran COVID-19 di saat negara itu mencatat hampir 12 juta kasus pada Sabtu 21 November 2020,

Dikutip PortalBrebes.Com dari Antara, Minggu 22 November 2020, lebih dari satu juta orang terbang melalui bandara-bandara AS pada Jumat 20 November 2020. Hal itu menurut data Administrasi Keamanan Transportasi (TSA) merupakan kondisi dengan penerbangan domestik terpadat kedua sejak pandemi mulai muncul.

Baca Juga: UPDATE COVID-19! Angka Kematian di Indonesia Masih di Peringkat Pertama ASEAN dan Tiga Asia

Mereka tetap melakukan perjalanan meskipun ada permintaan dari pejabat kesehatan agar warga Amerika tetap
di rumah untuk menghentikan penyebaran virus.

"Ini adalah kedua kalinya sejak pandemi volume penumpang melampaui satu juta," tulis juru bicara TSA Lisa
Farbstein di Twitter, Sabtu 21 November 2020.

Padahal pada Jumat 20 November 2020, AS menandai tonggak sejarah dengan jumlah tertinggi kasus baru COVID-19 yang dilaporkan, yakni 196.815 infeksi dalam sehari.

Pejabat kesehatan telah memperingatkan bahwa gelombang infeksi yang berkembang dapat segera membanjiri sistem perawatan kesehatan jika orang-orang tidak mengikuti pedoman kesehatan masyarakat.

Terutama, di saat masyarakat Amerika merayakan Thanksgiving pada Kamis 26 November 2020 mendatang.

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x