Berawal dari Hobi, Evitha Ramadhan Sukses Tekuni UMKM Brownies, Luncurkan Oleh-oleh Tegal Kayakue Cake

14 Oktober 2023, 18:51 WIB
Kayakue Cake, oleh-oleh Khas Tegal yang bisa dibawa pulang /Doc/

PORTAL BREBES - Berawal dari hobi memasak dan suka membuat kue, Evhita Ramadhan kini sukses menekuni dunia usaha di bidang UMKM dan membuat outlet di pusat Kota Tegal.

Outlet yang berdiri ditengah kota itu, dinamai dengan Miemie Brownie yang juga sebagai tempat nongkrong untuk sekedar ngopi dan makan kue.

Tak hanya itu, ia juga menawarkan bagi yang sedang berwisata ke Tegal bisa mengunjungi tokonya untuk membawa oleh-oleh khas Tegal yang manis dan enak.

Baca Juga: Cerita Misbakhul Munir, Anak Club Motor yang Jadi Kades di Desa Balapulang Wetan Tegal

"Berawal dari bakery yakni brownies panggang, bolem, dan sekarang mengangkat varian lagi yang mengangkat Tegal yaitu Kayakue Cake," ujar Evita Ramadhan selaku Owner Miemie Brownie saat ditemui Portal Brebes, Sabtu 14 Oktober 2023.

Ia berujar, bahwa filosofi Kayakue Cake merupakan suatu ungkapan gaulnya warga Tegal. Dimana Kayakue diartikan sebagai "seperti itu" dalam bahasa Indonesianya.

"Kita mengangkat dari segi box nya hingga ornamen Kota Tegal dan juga oleh-oleh Khas Tegal," ungkapnya.

Baca Juga: Roadshow, Relawan Bolone Mase Tegal Raya Doakan Gibran Lolos Pendaftaran Capres-Cawapres

Ia merinci, Kayakue Cake memiliki 6 varian dimana varian tersebut terdiri dari rasa pandan, ubi, nanas, pisang dan moka.

"Ini sudah di produksi selama kurang lebih setengah tahun," ungkapnya.

Kendati baru produksi selama setengah tahun, Evi tak pesimis menggunakan perpaduan bahasa Tegal dengan kue buatannya itu.

Baca Juga: Evaluasi dan Peningkatan Kapabilitas Jadi Perhatian Wali Kota Tegal

"Disisi lain kami juga perbanyak konten di sosial media, kita juga kerjasama dengan komunitas dan rekan-rekan. Dimana, segmentasi Kayakue ini lebih banyak pada rekan-rekan yang memiliki hajatan," jelasnya.

"Karena Kayakue Cake cukup ekonomis yang harganya cukup Rp35ribu per box. Jadi, banyak sekali yang menggunakan produk ini untuk hajatan dan oleh-oleh," tambahnya.

Perjalanan Miemie Brownie

Berawal dari hobi, Evi mengungkapkan bahwa dirinya memang suka dengan masak-masak yang telah dilakoni sejak kecil. Mulai dari hal kecil itu, ditahun 2016 ia ciptakan kue dan membagikannya kepada teman-teman dan tetangganya.

"Alhamdulilah, kita coba dan berbagi kepada temen-temen, eh ternyata pada suka dan langsung pada minta dibikinkan," jelasnya.

Baca Juga: Letkol Laut (P) Adi Surono Jabat Danlanal Tegal

Selain dibuat untuk rekan-rekannya, Evi berujar, dari mulai tahun 2016 itulah mencoba untuk memasarkannya melalui online. Kemudian, 1 tahun berikutnya, ia pun membuka gerai atau outlet pertama kali di alun-alun Kota Tegal.

"Alhamdulilah waktu itu kita buka outlet, namun rumah produksinya berbeda. Setelah 2019, kita pindah di jalan Pangeran Diponegoro, No 102, Pekauman, Kota Tegal sampai sekarang," jelasnya.

Perjalanan Saat Pandemi Covid-19

Meski sekarang sudah membuka cabang baru di Mejasem, Evi mengaku pernah kesulitan saat diterpa Pandemi Covid-19.

Baca Juga: Es Cendol Ketan Hitam, Beda Dari yang Biasa

"Waktu pandemi masya Allah di awal-awal itu kerasa, namun setelah ada budaya orang untuk mengirim-ngirim makanan, ketika ada isoma, malah keangkat kitanya. Makanya saat Pandemi, kita selalu buka walaupun dengan prokes yang sangat ketat waktu itu," terangnya.***

Editor: DR Yogatama

Tags

Terkini

Terpopuler