Network
PORTAL BREBES - Warga belajar Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Sakila Kerti Tegal yang tengah mengikuti Diklat Program PKW Sablon Digital Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) sudah mampu menciptakan karyanya.
Karya peserta diklat tersebut dipamerkan, dengan mengangkat kearifan lokal yakni bahasa Tegal yang disablon di kaos dengan berbagai model, Sabtu (30 September 2023).
Gelar karya tersebut di hadiri pula oleh tim Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Primer (LAFKESPRI), Jakarta yang sangat mendukung kegiatan tersebut.
Baca Juga: Sakila Kerti Pantai Alam Indah Tegal Dikunjungi LAFKESPRI
Pengelola Sakila Kerti Tegal De Yusqon mengatakan, setelah menjalani diklat, para peserta kini sudah mampu menerapkan ilmu yang telah didapatnya yakni membuat kaos.
Kaos-kaos yang dibuatnya mengangkat bahasa Tegal, yang dibuat seperti pantun maupun kata-kata khas Tegal yang unik. Harapannya dengan bekal tersebut, para peserta memiliki modal ketrampilan untuk membuka usaha maupun bekerja disuatu usaha percetakan atau pembuatan kaos.
Sementara terkait dengan kunjungan LAFKESPRI, Yusqon sangat menyambut baik, karena pada dasarnya pendidikan dan keesehatan, merupakan dua komponen yang saling melengkapi dan mendukung.
Baca Juga: Tak Hanya Menggelar GPM, DKPPP Kota Tegal Menghadirkan Bazar Produk Poklahsar dan KWT
" Semuanya berujung pada satu tujuan, yaitu generasi yang cerdas dan sehat mewujudkan negara yang semakin maju," pungkasnya.***
