Kepala BNPB, Letnan Jenderal TNI Suharyanto, dalam laporannya menyampaikan bahwa Rakornas PB tahun ini bertepatan dengan momentum 20 tahun Tsunami Aceh dengan mengambil tema "Pengembangan teknologi dan inovasi dalam menanggulangi bencana".
Lebih lanjut Kepala BNPB menyampaikan di tahun 2023 mengalami kenaikan catatan bencana sebesar 52% dari tahun sebelumnya namun dari sisi dampak, korban jiwa, kerusakan rumah atau fasilitas mengalami penurunan yang signifikan.
Baca Juga: Peringati Hari Jadi Kota Tegal, Pj. Wali Kota Ajak Teladani Ki Gede Sebayu
Sementara itu Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma'ruf Amin dalam arahannya menyampaikan bahwa Indonesia memiliki kondisi geologi dan geografis yang rawan bencana.
"Banyaknya Kabupaten/Kota se-Indonesia yang memiliki indeks risiko bencana tingkat tinggi juga menuntut upaya penanggulanagan bencana yang lebih cermat dan inovatif," ujar Ma'ruf Amin
Maka dari itu Ia meminta seluruh langkah dan rencana tanggap darurat harus mampu mengurangi dampak bencana terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat.
Baca Juga: Operasi Ketupat Candi 2024 Berakhir, Polres Tegal Kota Gelar Apel Konsolidasi dan Halal Bihalal
"Disinilah segenap pemangku kepentingan baik pusat maupun daerah dituntut untuk berkomitmen dan meningkatkan kapasitasnya guna melindungi masyarakat dari risiko bencana," ujar Ma'ruf Amin.***