Mengapa Susunan Surat-Surat dalam Al Qur’an Tidak Sesuai dengan Turunnya? Ini Penjelasan Ust Ali Basalamah

- 6 Desember 2022, 18:36 WIB
Ustadz Ali Bin Ahmad Basalamah, Pimpinan Majlis Al Khoir Wal Barokah Jatibarang Brebes Sedang memberikan Tausiah agama
Ustadz Ali Bin Ahmad Basalamah, Pimpinan Majlis Al Khoir Wal Barokah Jatibarang Brebes Sedang memberikan Tausiah agama /Irkham Musatir / Portal Brebes/

PORTAL BREBES – Kenapa surat-surat di dalam Al Qur’an tidak sesuai Turunya? Al Qur’an itu turunkan dalam Azbabul Nuzul.

Dilansir laman YouTube Taffaquh Fiddin Chanel, Ust Ali Bin Ahmad Basalamah menjelaskan, Turunya Al Qur’an itu menurut sebabnya, yaitu surat yang pertama kali turun yaitu Surat Al Alaq.

Jadi surat yang pertama turun yaitu tentang ilmu, عَلَّمَ الْاِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْۗ

Artinya” Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.

Yaitu اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِيْ خَلَقَۚ

Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan!

Baca Juga: Sekilas Profil Abuya Syekh Soleh Basalamah, Pengasuh Ponpes Darussalam Jatibarang Brebes

Jadi surat yang pertama turun yaitu Surat Al Alaq kemudian surat Al Qalam, Surat Al Muzammil, Al Mudasir dan Surat Al Fatihah dan sampai seterusnya.

Kenapa surat didalam Al-Qur’an tidak dituliskan sesuai turunnya surat? kenapa ditulisnya surat yang pertama adalah surat Al Fatihah, surat yang ke lima, kenapa tidak surat Al Alaq, surat yang pertama kali turun.

Rasulullah SAW menjelaskan dalam hadits Al Imam Bukhori Muslim

“Jibril itu datang kepadaku, satu tahun satu kali dibulan Ramadhan, jadi Rasulullah di datangi oleh malaikat Jibril dibulan Ramadhan, Rasulullah dan Jibril itu tadarus, Jibril mengajak Rasulullah untuk tadarus Al-Qur’an.

Baca Juga: Rutinan Majlis Al Khoir Wal Barokah Pimpinan Ustadz Ali Basalamah Jatibarang Brebes, Setiap Malam Ahad Wage

Tartibnya itu sesuai menurut Rasul apa menurut di Lauhul Mahfudz? Tartibnya itu menurut Lauhul Mahfudz. Allah turunkan Al Qur’an itu dibulan Ramadhan pada malam Lailatul Qodar, اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ

Allah turunkan satu Al Qur’an diambil sedikit-sedikit oleh malaikat Jibril menurut asbabnya”.

Nanti tahun terakhir sebelum Rasulullah wafat, Jibril datang dua kali dalam satu tahun, biasanya Jibril dalam satu tahun turun satu kali, tapi ini jibril turun dua kali dalam satu tahun, yaitu untuk menyempurnakan tadarusnya.

Kemudian akhirnya dihafal oleh para sahabat, dizaman sahabat tulisan mushaf itu tidak ada.

Kemudian sahabat Sayyidina Abu Bakar menulis, karna para sahabat yang hafal itu ikut berperang, kemudian mereka gugur dimedan perang, maka Sayyidina Abu Bakar inisiatif untuk menulis Al Qur’an, dan sampai sekarang riwayat penulis Al Qur’an ada sampai sekarang yaitu kitab Al Qur’an.***

 

 

 

 

 

 

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x