Sudah Tau Belum ? Ini 4 Amalan yang Dianjurkan di Hari Tasyrik

- 17 Juni 2024, 16:00 WIB
Banyak di antara ummat Islam yang tidak mengetahui apa itu hari tasyrik, dan apa amalan serta keutamaannya.
Banyak di antara ummat Islam yang tidak mengetahui apa itu hari tasyrik, dan apa amalan serta keutamaannya. /

PORTAL BREBES - Hari Tasyrik menurut ahli bahasa dan ahli fikih adalah tiga hari setelah hari raya Idul Adha yakni tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah. Dinamakan tasyrik karena di hari-hari tersebut daging-daging kurban didendeng (dipanaskan di bawah terik matahari). Banyak di antara ummat Islam yang tidak mengetahui apa itu hari tasyrik, dan apa amalan serta keutamaannya.

Seperti dilansir Portal Brebes dari ntb.kemenag.go.id, banyak di antara ummat Islam yang hanya berdzikir, bertakbir, bertahmid, bertahlil dan berdo'a hanya sampai pada hari raya idul Adha saja.

Padahal seharusnya dilanjutkan juga pada hari tasyrik tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijjah. Jumhur ulama menyatakan disunnahkan takbiran setelah sholat fardhu di hari-hari tasyrik. Selain karena itu bagian dari amal shalih, juga secara praktik ada beberapa shahabat yang sudah melakukannya.

Baca Juga: 10 Amalan Istimewa di Bulan Dzulhijjah yang Banyak Pahalanya, Jangan Sampai Dilewatkan!

Dalam madzhab Syafi’i, takbir mutlak atau juga disebut takbir mursal baru dimulai sejak terbenamnya matahari 9 Dzulhijjah atau tepat di maghrib malam hari raya. Walaupun ada juga sebagian syafi’iyyah yang mengatakan bahwa permulaan takbir mutlak adalah sejak fajar di hari Arafah.

Sedangkan waktu akhir dari takbir mutlak ini adalah sebelum maghrib tanggal 13 Dzulhijjah. Sedangkan untuk takbir muqayyad, maka dimulai sejak habis maghrib malam hari raya hingga habis ashar tanggal 13 Dzulhijjah. Dan takbir muqayyad hendaknya dibaca terlebih dahulu sebelum berdzikir rutin setelah shalat fardhu.

Pada hari tasyrik ini, para jamaah yang menunaikan haji sedang berada di Mina untuk melempar jumrah. Sementara untuk yang tidak sedang berhaji, hari tasyrik menjadi waktu larangan berpuasa.

Baca Juga: Lakukan Amalan Ini Sebelum dan Sesudah Sholat Ied, Jarang yang Tahu Tapi Penting

Terdapat beberapa amalan yang dapat dikerjakan oleh para umat muslim saat hari tasyrik, seperti:

1. Menyembelih hewan kurban

Melaksanakan amalan sunnah untuk berkurban terutama bagi umat Islam yang mampu. Dengan berkurban, juga akan berbagi kenikmatan kepada orang-orang disekitarnya berupa hidangan istimewa dari hewan sembelihan. Terdapat beberapa ketentuan memilih hewan kurban, seperti berkualitas baik, berisi, tidak sakit, tidak cacat, cukup umur, dan sebagainya

2. Menikmati hidangan makan dan minum

Setiap umat muslim diwajibkan menikmati makan dan minum memasuki hari tasyrik. Makan dan minum pada hari tasyrik menjadi bentuk syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT. Karena hari tasyrik merupakan hari makan dan minum, maka diharamkan untuk berpuasa.

Dari riwayat Abu Hurairah RA, Rasulullah mengutus Abdullah bin Hudzaifah untuk mengelilingi Kota Mina dan menyampaikan, “Janganlah kamu berpuasa pada hari ini (tasyrik) karena ia merupakan hari makan, minum, dan berdzikir pada Allah.”

Baca Juga: Serba Serbi Sholat Idul Fitri, Hukum, Tata Cara dan Amalan Sunnahnya

3. Hari utama berdzikir dan bertakbir

Dalil keutamaan untuk bertakbir pada hari raya hingga tiga hari tasyrik bersumber dari Al-quran dan Hadits nabi Muhammad SAW.

Dalam Al Quran, Allah SWT berfirman:

Dan berdzikirlah dengan menyebut nama Allah pada hari yang berbilang. (QS. Al baqarah: 203)

Ibnu Abbas mengatakan, yang dimaksud dengan hari-hari yang berbilang ialah hari-hari tasyrik (menjemur dendeng); juga dikenal dengan sebutan hari-hari yang telah diketahui, yaitu hari belasan.

Ikrimah mengatakan yang dimaksud dengan berdzikir ialah bertakbir dalam hari-hari tasyrik sesudah shalat lima waktu, yaitu: Allahu Akbar, Allahu Akbar, allahu Akbar (Allah Mahanbesar, Allah Maha besar).

Dzikir merupakan amalan ringan yang dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja. Dzikir sebagai cara manusia untuk selalu mengingat Allah SWT. Saat hari tasyrik, dzikir dilantunkan pada saat takbiran, membaca tasmiyah (bismillah, dan takbir saat memotong hewan kurban).

Baca Juga: Lakukan Amalan Ini Agar Bisa Melunasi dan Terbebas dari Hutang

4. Membaca doa sapu jagad

Amalan hari tasyrik berikutnya yakni berdoa. Adapun doa yang banyak dipanjatkan Nabi SAW saat melakukan wuquf dan hari tasyrik yakni:

Artinya: Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan peliharalah kami dari siksa neraka. (Al-Baqarah: 201)

Oleh karna itu perbanyaklah doa di hari tasyrik, karena setiap doa dan permohonan ampun akan dikabulkan Allah. Terutama doa yang dapat dipanjatkan adalah doa sapu jagat untuk memohon keselamatan dunia dan akhirat.

Baca Juga: Ingin Dapat Jodoh Lakukan Amalan Ini di Bulan Ramadhan, Niscaya Allah SWT Akan Mengabulkan

Itulah beberapa amalan dan keutamaan yang dianjurkan untuk dikerjakan pada saat hari tasyrik. Selain diberi kemurahan oleh Allah untuk tidak berpuasa dan menikmati berbagai sajian daging kurban, alangkah baiknya kita tetap berdzikir, berdoa, dan bersedekah di hari tasyrik ini.
Demikian penjelasan apa itu hari tasyrik yang perlu diketahui umat Islam. Semoga bermanfaat.***

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah