Kata Pj Walikota Tegal Dadang Somantri, Angka Stunting Kota Tegal Tahun 2023 Naik Jadi 22, 3 Persen

- 28 Juni 2024, 00:00 WIB
PJ Walikota Tegal Dadang Somantri saat menerima kedatangan mahasiswa KKN dari UNNES, Kamis (27/6/2014)
PJ Walikota Tegal Dadang Somantri saat menerima kedatangan mahasiswa KKN dari UNNES, Kamis (27/6/2014) /

PORTAL BREBES- Penanganan stunting di Kota Tegal selama ini boleh dibilang belum optimal. Hal itu terbukti dari percepatan kenaikan angka kasus stunting dari tahun ke tahun.

Bahkan Penjabat (Pj) Walikota Tegal, Dadang Somantri, menyebutkan bahwa angka kasus stunting di tahun 2023 mengalami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya.

Menurut Dadang, berdasarkan hasil survey kesehatan Indonesia kasus stunting Kota Tegal pada tahun 2022 mencapai 16,8 persen.

Baca Juga: Sidang Kasus Dugaan Pemalsuan Surat di PN Tegal Berjalan Alot, Saksi Kunci Meninggal Dunia

Dadang mengatakan, kasus stunting di bumi bahari mengalami kenaikan di tahun 2023 yaitu mencapai 22,3 persen.

Hal itu disampaikan Dadang saat menerima kehadiran 63 mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Pendopo Balaikota Tegal, Kamis 27 Juni 2024 pagi.

Dadang bahkan berharap, kehadiran mahasiswa KKN di Kota Tegal itu dapat memiliki peran semakin mengoptimalkan penanganan stunting.

Baca Juga: Pegawai Non PNS di Lingkungan Pemkot Tegal Harus Memiliki Keahlian untuk Bersaing di Seleksi PPPK

“Terkait dengan permasalahan stunting di Kota Tegal ini menjadi tanggung jawab bersama. Maka kita harus mencoba mengoptimalkan seluruh potensi yang ada,” ujar Dadang Somantri.

Di sisi lain Dadang juga menyampaikan, salah satu wujud optimalisasi penanganan stunting di Kota Tegal adalah dengan menjadikan para pimpinan OPD sebagai bapak asuh untuk giat penekanan angka kasus stunting. Satu pimpinan OPD memegang satu kelurahan.

Halaman:

Editor: Dewi Prima Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah