Keluarga Toxic, Bahaya Banget! Ini 5 Tanda yang Harus Kamu Ketahui

- 13 Januari 2024, 19:01 WIB
Ilustrasi. Dokter Qory diduga mengalami KDRT oleh Willy Sulistio, sang suami. Apakah boleh minta cerai jika dilihat dari hukum Islam?
Ilustrasi. Dokter Qory diduga mengalami KDRT oleh Willy Sulistio, sang suami. Apakah boleh minta cerai jika dilihat dari hukum Islam? /pexels.com/Ketut Subiyanto/

PORTAL BREBES - Keluarga memang jadi kekuatan utama bagi semuanya. Tapi, apa daya, nggak semua keluarga bisa jadi support positif. Beberapa malah bisa jadi lingkungan yang bener-bener toxic.

Buat menjaga kesehatan pikiran dan emosi, kamu harus bisa kenal sama tanda-tandanya. Nah, Portal Brebes bakal bahas lima tanda keluarga yang bisa bikin kamu terusik dan gimana cara ngadepinnya:

  1. Kasih Komentar Pedes

Tanda pertama keluarga yang nggak sehat itu suka banget ngasih komentar pedes. Kadang-kadang, anggota keluarga bisa ngasih kritik tanpa mikirin dampaknya. Bahasa yang nusuk dan merendahkan bisa bikin suasana keluarga jadi kacau. Makanya, komunikasi yang positif jadi kunci buat bikin hubungan keluarga jadi lebih sehat.

  1. Silent Treatment

Kalo keluargamu suka hening-hening aja atau ngindarin konflik, itu tanda keluarga yang berpotensi toxic. Susah banget buat ngomongin masalah dan cari solusinya. Buat ngelewatin konflik, kita harus punya komunikasi yang terbuka dan cari solusi bareng-bareng buat ngurangin ketegangan.

Baca Juga: Mau Tampil Stylish di Kampus? Ini 6 Rekomendasi Tas Brand Lokal!

  1. Suka Berbohong

Keluarga yang toxic bisa aja sering bohong atau ngeyel ngeyelan. Kebiasaan ini bisa merusak kepercayaan di antara anggota keluarga dan bikin hubungan jadi nggak jelas. Kita perlu menggencarkan kejujuran dan keterbukaan buat membangun hubungan yang solid.

  1. Kasar dan Hukuman yang Nggak Adil

Tanda berikutnya keluarga yang toxic itu kalo ada tindakan kasar dan hukuman yang gak jelas alasannya. Mulai dari tindakan fisik sampe kata-kata kasar yang bisa bikin trauma psikologis. Pahami batas-batasnya dan dorong penyelesaian konflik tanpa kekerasan buat bikin keluarga jadi tempat yang aman.

  1. Membuat Anggota Keluarga Merasa Tertekan

Keluarga yang toxic suka bikin anggotanya merasa tertekan atau cemas terus menerus. Suasana yang penuh tekanan bisa ngaruh banget ke kesehatan mental. Bikin suasana yang nyaman buat ngobrol dan saling dukung itu penting banget buat atasi stres yang mungkin muncul.

 Baca Juga: Hati-Hati Love Bombing! Ini 5 Ciri yang Wajib Diketahui

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x