Ditengarai, bencana gempa itu kemungkinan terpicu oleh gempa sebelumnya yaitu Gempa Bumi Samudra Hindia, Desember 2004. Akibat gemba bumi ini, tercatat 1.346 orang meninggal dunia.
3. Pangandaran (2006)
Pada 17 Juli 2006, Pangandaran diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,7 dan menimbulkan gelombang tsunami setinggi 21 meter.
Bencana gempa bumi Pangandaran ini disebut sebagai “Tsunami Earthquake”.
Baca Juga: BREAKINGNEWS! BMKG : Maluku Diguncang Gempa Bumi 5,9 Magnitudo, Tidak Berpotensi Tsunami
Dari data WHO, korban dari bencana Pangandaran sekira 668 orang tewas, 65 hilang dan diasumsikan tewas, sementara 9.299 lainnya luka-luka.
4. Jogjakarta (2006)
Kota Pelajar ini pun tak luput dari bencana gempa dahsyat. Pada pukul 5:55 WIB, 27 Mei 2006, Yogyakarta diguncang gempa tektonik selama 57 detik.
Gempa yang berkekuatan 5,9 SR atau 6,3 SR menurut perhitungan Balai Survei Geologi Amerika Serikat (USGR) memiliki kedalaman 7,5 km.
Baca Juga: Penting! BMKG : Pulau Jawa Bagian Selatan Berpotensi Gempa Bumi 8,7 Magnitudo dan Tsunami
Tak hanya korban meninggal, gempa Jogjakarta mengakibatkan banyak rumah yang rata dengan tanah. Bahkan para korban dilarikan ke rumah sakit menggunakan bus, mobil atau berjalan kaki.
Sayangnya saat itu jumlah rumah sakit yang menampung dan jumlah dokter yang tersedia tidak sebanding dengan bertumpuknya korban harus jalani perawatan.