Kertajati Industrial Estate Majalengka, Kekuatan Rebana Metropolitan Masa Depan Ekonomi Jawa Barat

- 20 November 2020, 05:55 WIB
WakIL Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat mendampingi Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam peresmian atap solar panel di Pabrik Coca Cola Amatil Indonesia, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Rabu 30 September 2020. lalu/Pikiran Rakyat/
WakIL Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat mendampingi Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam peresmian atap solar panel di Pabrik Coca Cola Amatil Indonesia, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Rabu 30 September 2020. lalu/Pikiran Rakyat/ /

 

PORTAL BREBES –  Proyek Kertajati Industrial Estate Majalengka (KIEM) di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat (Jabar) ini, diyakini bakal menjadi kekuatan Rebana Metropolitan sebagai masa depan ekonomi di wilayah provinsi tersebut.

“Proyek investasi di Kabupaten Majalengka, yakni Kertajati Industrial Estate Majalengka (KIEM) turut menegaskan kekuatan Rebana Metropolitan sebagai masa depan ekonomi Jabar,” tandas Wakil Gubernr (Wagub) Jabar, UU Ruzhanul Ulum, saat hadir pada acara terakhir rangkaian Forum Investasi West Java Investment Summit (WJIS) 2020.

Seperti yang dikutip Portal Brebes.Com dari laman ANTARA berjudul,’ Wagub: KIEM Rebana Metropolitan sebagai masa depan ekonomi Jabar’, Jumat (20/11/2020), Rebana bukan hanya cerita, bukan hanya angan-angan, melainkan sudah ada action (tindakan). Dibuktikan 400 hektare yang sudah dikuasai oleh KIEM untuk dibangun sebuah kawasan industri.

Baca Juga: Pep Guardiola Teken Perpanjangan Kontrak di Manchester City

Dalam agenda penutup ini, Kang Uu sapaam Wagub Jabar ini, meninjau empat proyek investasi di Kabupaten Majalengka dan Subang, yakni Kertajati Industrial Estate Majalengka (KIEM); Business Park Kertajati Aerocity; groundbreaking Hotel Bintang 3 di Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB); dan Rebana Technopolis Industrial Estate.

Mengawali kunjungan lapangannya, Kang Uu meninjau KIEM yang merupakan satu dari 16 project investment ready to offer (IPRO) di WJIS 2020.

Proyek KIEM sendiri memiliki nilai investasi Rp1,25 triliun atau 86,6 juta dolar Amerika Serikat (AS) dan berjarak sekitar 5 menit dari BIJB Kertajati serta 45 km dari Pelabuhan Patimban.

Baca Juga: Luna Maya Isi Suara Xianniang’dalam Film ‘Mulan’ Berbahasa Indonesia

Ia menyebutkan terdapat tiga area di KIEM: industrial area, cluster area, dan business area.

Halaman:

Editor: Eko Saputra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah