Kronologi keracunan
Insiden keracunan yang menimpa mahasiswa Universitas Brawijaya ini diketahui pada Selasa 7 Februari 2023, tepatnya pukul 00.30 WIB. Sebelum terjadinya keracunan, diketahui para mahasiswa mendapat jatah makan sebelumnya pada Senin 6 Februari 2023 sore hari.
Jatah makanan yang diberikan berisikan nasi putih dan capcay. Diketahui juga bahwa makanan tersebut ialah masakan dari warga setempat.
Baca Juga: Usai Peringati Harlah 1 Abad NU di Sidoarjo, Seorang Nahdliyin Meninggal Dunia
"Kemudian mereka makan malam kurang lebih pukul 21.00 WIB dengan menu nasi putih dan telur masakan bumbu bali. Namun, pada pukul 00.30 WIB, mulai ada gejala yang diduga akibat keracunan makanan," ucap Wijanto.
Dari pemaparannya, hanya berselang 3 jam kemudian ratusan mahasiswa mengalami gejala keracunan.
Tanggapan Pihak Universitas Brawijaya
Pihak Universitas Brawijaya mengungkapkan bahwa mahasiswanya selain dilarikan ke Puskesmas Wagir, beberapa mahasiswa lainnya juga dilakukan perawatan di Rumah Sakit Universitas Brawijaya.
Pihaknya juga berupaya memastikan keadaan para mahasiswanya di RSUB tersebut.
Diketahui kegiatan KKM dilaksanakan pada 6-9 Februari 2023 di Desa Jedong. Dikarenakan adanya insiden keracunan ini, maka kegiatan tersebut diselesaikan lebih awal oleh pihak universitas.
Adanya kegiatan tersebut bertujuan untuk mengetahui persoalan yang terjadi di masyarakat secara langsung. Diketahui juga KKM diikuti oleh mahasiswa baru 2022 Universitas Brawijaya sebanyak 1.279 mahasiswa.