Inilah Sembilan Nama Wali Songo yang Perlu Diketahui, Simak Penjelasannya

4 Mei 2023, 07:14 WIB
Ilustrasi Sunan Gunung Jati salah satu Wali Songo. /Tangkap layar youtube/YouTube Channel Cerita Sejarah

PORTAL BREBES – Inilah sembilan nama Wali Songo yang perlu diketahui bersama. Bagaimana sejarah bisa diciptakan dan dimunculkan.

Wali Songo merupakan seorang kyai yang dulu disegani hingga berjumlah Sembilan. Kyai tersebut menyebarkan agama Islam di Indonesia

Dari beberapa catatan sejarah, sembilan wali atau Wali Songo itu mensyiarkan Islam di Nusantara, khususnya di tanah Jawa pada abad ke-15 sampai abad ke-16 Masehi.

Baca Juga: Sejarah Aktivitas Purba di Tegal, Dari Mulai Temuan Fosil Homo Erectus hingga Kingkong

Sebagaimana diketahui, salah satu diantaranya Wali Songo yang populer itu yakni diantaranya Sunan Kalijaga, Sunan Gunung Jati, Sunan Kudus, Sunan Muria dan sejumlah sunan lainnya

ini mengulas tentang nama lengkap atau nama asli dari Wali Songo atau sembilan wali yang diketahui sebagai waliyullah.

Kebanyakan nama julukan wali tersebut merujuk pada nama tempat di mana waliyullah itu menyebarkan syiar Islamnya.

Baca Juga: Sekilas Sejarah Desa Kebandaran Kecamatan Bodeh Pemalang

Belum tentu semua kalangan masyarakat mengetaui secara persis nama-nama dari kesembilan wali tersebut.

Hal itu bisa dilihat dari fenomena yang masih terjadi sampai saat ini, di mana makam-makam Walisongo itu menjadi pusat penziarahan untuk mendapatkan keberkahan.

Begini asal usul kata Wali yakni dari bahasa Arab sebagai bentuk singkatan dari kata waliyullah yang berarti orang yang mencintai dan dicintai Allah. Sementara kata songo merupakan bahasa Jawa, yang berarti Sembilan.

Baca Juga: Kisah Sejarah Desa Bandar Batang, Berdiri sejak Jaman Pangeran Diponegoro

Dengan demikian Wali Songo diartikan sebagai wali sembilan yang dimaknai sebagai sembilan orang yang mencintai dan dicintai Allah.

Namun ada sedikit perbedaan dari sisi nama maupun jumlah para waliyullah tersebut berdasarkan beberapa referensi kitab.

Dalam kitab Walisana yang disusun oleh Sunan Dalem atau Sunan Giri II, jumlah para wali penyebar syiar Islam itu sebanyak delapan orang.

Baca Juga: Asal Usul Desa Bawang Batang, Disebutkan Dua Versi Salah Satunya Berasal dari Nama Tanaman Bumbu Dapur

Nama Walisana sendiri tidak merujuk pada angka atau jumlah, tetapi berasal dari gabungan dua kata bahasa Arab, yakni Wali (Waliyullah) dan Tsana (kebaikan), yang jika disatuartikan menjadi penyebar kebaikan.

Kedelapan wali menurut kitab Walisana itu diantaranya Sunan Ampel, Sunan Gunung Jati,  Sunan Ngudung, Sunan Giri di Giri Gajah, Sunan Makdum di Bonang, Sunan ‘Alim di Majagung, Sunan Mahmud di Drajat, Sunan Kali disebut wali terakhir.

Lain halnya dengan versi Babad Tanah Jawi, di mana jumlah wali dalam Walisongo adalah sembilan orang.

Baca Juga: Begini Kisah Sejarah Desa Putatgede Kendal, Cerita Kyai Putih yang Menyusun Kekuatan untuk Melawan Kompeni

Kesembilan wali menurut Babad Tanah Jawi diantaranya Sunan Ampel, Sunan Bonang, Sunan Giri, Sunan Gunung Jati, Sunan Kalijaga, Sunan Drajat, Sunan Udung, Sunan Muria,  Syaikh Maulana Maghribi.

Sedangkan menurut referensi dari Babad Cirebon, meski jumlah walinya sama dengan Babad Tanah Jawi yakni sebanyak sembilan orang, tetapi ada perbedaan nama.

Walisongo versi Babad Cirebon adiantarnya Sunan Bonang, Sunan Giri Gajah, Sunan Kudus, Sunan Kalijaga, Syaikh Majagung, Maulana Maghribi, Syaikh Bentong, Syaikh Lemah Abang, Sunan Gunung Jati Purba.

Baca Juga: Cerita Sejarah Desa Kebonagung Kendal, Kisah Ki Tunggul yang Bercocok Tanam di Hutan Belantara

Kemudian, setelah dilakukan penelusuran mengenai keberadaan para tokoh Wali Songo tersebut sebagai pribadi-pribadi.

Lalu ditemukanlah nama Wali Songo yang jumlahnya bahkan lebih dari sembilan, yakni 14 wali.

Berikut nama lengkap serta nama asli dari ke-14 wali tersebut, yang dikategorikan sebagai Wali Songo:

Baca Juga: Asal Usul Sejarah Desa Jatirejo Kendal Berdiri, Daerah yang Memiliki Arti Hutan Jati yang Ramai

Raden Rahmat bergelar Sunan Ampel;

Raden Paku bergelar Sunan Giri Prabu Satmata;

Raden Mahdum Ibrahim bergelar Sunan Bonang;

Raden Qasim bergelar Sunan Drajat;

Raden Alim Abu Hurerah bergelar Sunan Majagung;

Usman Haji bergelar Sunan Undung;

Syarif Hidayatullah bergelar Sunan Gunung Jati;

Raden Sahid bergelar Sunan Kalijaga;

Syekh Datuk Abdul Jalil bergelar Syekh Lemah Abang atau Syekh Siti Jenar;

Jakfar Shadiq bergelar Sunan Kudus;

Raden Umar Said bergelar Sunan Muria;

Syaikh Maulana Malik Ibrahim;

Syaikh Jumadil Kubra;

Syaikh Maulana Maghribi

Baca Juga: Ringkasan Sejarah Desa Bojonggede Kendal, Kisah 4 Hadipati yang Berencana Usir Penjajah dan Temukan Tempat

Namun khusus untuk Syekh Siti Jenar dikenal sebagai wali yang kontroversial terkait ajaran Islam yang diyakininya.

Sebagai catatan, untuk tiga wali terakhir dianggap sebagai bagian dari Walisongo, meski ketiganya hidup sebelum zaman Wali Songo (abag 15-16 Masehi).***

Editor: DR Yogatama

Tags

Terkini

Terpopuler