Asal Usul Jember, Salah Satu Kota yang Terletak di Provinsi Jawa Timur, Legenda Seorang Putri Jembersari

- 17 Maret 2023, 12:46 WIB
inilah sejarah atau asal usul Jember yang merupakan salah satu kota di Provinsi Jawa Timur
inilah sejarah atau asal usul Jember yang merupakan salah satu kota di Provinsi Jawa Timur /Pixabay/

PORTAL BREBES – Jember merupakan salah satu Kota yang terletak di Provinsi Jawa Timur.

Jember bukan haya terkenal akan produk tembakaunya, namun Jember juga memiliki sebutan julukan nama kota.

Diantaranya melingkupi Kota Pedalungan, Kota Seribu Bukit, Kota Pendidikan, Kota Karnaval hingga lain sebagainya.

Baca Juga: Inilah Asal Usul Selat Bali, Selat yang Memisahkan Antara Pulau Jawa dan Pulau Bali

Namun, apakah kamu tahu, asal usul Jember berdiri, begini kisah sejarahnya.

Dilansir dari laman YouTube Wawasan Baru yang mengunggah video tentang asal usul kota Jember.

Jember memang terkenal sebagai salah satu nama kota di Jawa Timur. Namun, asal usul nama Jember kini masih menjadi sebuah misteri.

Baca Juga: Sejarah Monas Dibentuk, Presiden Soekarno Sampai Bentuk Sayembara Untuk Mendesain Monumen Nasional

Ada yang beranggapan bahwa Jember berasal dari kata ‘jebrek’ yang artinya adalah kotor. Hal ini disebabkan dulunya Jember adalah tempat yang dipenuhi rawa-rawa dan tanah yang becek akibat sering terjadi hujan.

Anggapan tersebut diperkuat dengan adanya nama-nama daerah di kota Jember, yang diawali dengan nama ‘rowo’ atau yang berarti dalam bahasa Indonesia adalah rawa.

Seperti nama daerah Rowotamtu, Rowo Tengah, Curahnongko, Curahlele, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Asal Usul Gunung Merapi, Gunung Berapi Paling Aktif Didunia yang Keluarkan Awan Panas Disebut Wedus Gembel

Ada pula yang berasumsi bahwa Jember berasal dari bahasa Madura ‘jemmber’ yang artinya luas. Mengingat kota Jember memang memiliki daerah yang luas.

Namun ada legenda yang dipercayai namanya sebagai asal usul penamaan kota Jember. Legenda tentang putri yang bernama Jembersari, yang kemudian namanya diabadikan menjadi nama kota ini.

Putri Jembersari adalah seorang putri pada jaman dulu yang terkenal cantik dan juga cerdas. Jembersari biasa dipanggil dengan nama Jember oleh orang disekitarnya.

Baca Juga: Begini Asal Usul Bumiayu Brebes, Pusat Perekonomian Warga Kota Telur Asin Dibagian Selatan

Ia hidup di sebuah kampung daerah pesisir pantai selatan. Orang di sekitaran pantai tersebut berprofesi sebagai nelayan, sehingga nama kampung tersebut dinamai dengan Pantai Payangan.

Putri Jembersari adalah anak dari kepala desa di tempat itu.

Namun pada saat Jembersari masih bayi, seluruh kampung itu diserang oleh sekelompok perampok. Semua orang segera mengungsi dari kampung itu, kecuali para laki-laki dan pemuda yang melawan para perampok, namun semuanya tewas.

Baca Juga: Asal Usul Desa Kedungbanteng Tegal, Ada Cerita Unik yakni Adu Banteng yang Salah Satunya Selalu Menang

Para warga yang berhasil kabur itu menetap di daerah sekitar sungai Bedadung. Mereka kemudian mencoba bertahan hidup dengan melakukan apapun, seperti bertani hingga mencari ikan di sungai Bedadung.

Semenjak Putri Jember masih kecil, ia sudah dirawat oleh beberapa orang mengenai beberapa ilmu pengetahuan. Oleh sebab itu ia menjadi seorang yang menjadi anggun, cantik dan memiliki kecerdasan.

Ia pun dipilih untuk menjadi pemimpin desa, namun ia sempat menolak. Jember menerima permintaan tersebut dengan syarat mengganti namanya menjadi Endang Ratnawati.

Baca Juga: Asal Usul Desa Kedungbanteng Tegal, Raden Sasongko yang Menggembalakan Kerbau di Sungai Kedung Pulek

Namun para penduduk sebenarnya lebih menyukai nama Putri Jembersari, namun demi kebutuhan seorang pemimpin dan bukan karena nama.

Karena bentuk pengabdian Endang kepada masyarakatnya, ia beberapa kali menolak lamaran dari para pemuda dengan alasan masih ingin mengabdi kepada rakyat.

Pada saat Endang dan beberapa sahabat perempuanya berada di sebuah telaga dekat sungai Bedadung, tiba-tiba datang sosok lelaki yang berniat jahat. Laki-laki tersebut adalah kepala perampok.

Baca Juga: Sejarah Sarung Masuk ke Indonesia

Ia ingin menjadikan Endang sebagai istri, dan merebut desa kampung miliknya. Tentu saja Endang menolaknya, mereka pun akhirnya bertempur.

Namun karena kalah jumlah, pasukan Endang Retnawati kalah, dan Engan pun harus kehilangan nyawanya.

Kematian Endang mengundang kesedihan bagi para penduduk dan pengikutnya. Sebagai bentuk penghormatan terakhir dari para pengikutnya. Ia segera dimakamkan.

Baca Juga: Asal Usul Desa Dumeling Kecamatan Wanasari Brebes

Hari bersejarah itu diabadikan dengan cara mengabadikan nama kecilnya itu sebagai tempat wilayah, yaitu Jember.***

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x