Singkat Sejarah Desa Semedo Tegal Berdiri, Ada 2 Versi Cerita

- 21 Maret 2023, 08:30 WIB
Museum Situs Semedo di Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal
Museum Situs Semedo di Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal /Tangkapan Layar YouTube Hunas Pemkab Tegal/

Sedangkan mengenai Mbah Kaloran atau yang bernama lengkap RM Tumenggung Panji Haji Cokronegoro, kisahnya berkaitan dengan masa suram pemerintahan Gubernur Jenderal Daendels.

Pada abad 18, sewaktu Mr Herman William Daendels membuat jalan raya sepanjang 1000 Km dari Anyer sampai Penarukan, banyak rakyat pribumi menjadi korban akibat kerja rodi, termasuk rakyat Tegal yang tanahnya dilalui proyek pembuatan jalan.

Saat itu, Bupati Tegal yang dipimpin RM Tumenggung Panji Haji Cokronegoro setiap hari dibikin repot karena harus menyediakan 1000 orang untuk kerja paksa.

Baca Juga: Sejarah Asal Usul Desa Tonggara Tegal, Pernah Terbagi Menjadi 2 Bagian WIlayah

Oleh karenanya, ia sangat prihatin dan sedih, tidak sedikit rakyat yang kurang patuh harus mendapat hukum pancung.

Hampir setiap hari, Bupati Tegal menyaksikan peristiwa yang memedihkan itu.

Peristiwa yang sering terjadi ini membuat Sang Bupati mengasingkan diri ke daerah Semedo hingga akhir hayatnya.

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x