Begini Asal Mula Desa Dawungsari Kendal, Peninggalan Sebuah Bungkul Theklek dan Paseban

- 13 April 2023, 10:26 WIB
potret Desa Dawungsari Kabupaten Kendal
potret Desa Dawungsari Kabupaten Kendal /

Kemudian kedua utusan itu pulang sambil kembali membawa surat Panembahan Senopati itu.dan ternyata kedua utusan itu telah keliru memberikan surat tersebut.

Baca Juga: Sejarah Desa Sumurjomblangbogo Pekalongan, Penggabungan Tiga Dusun yang Jadi Satu

Kemudian Panembahan Senopati mengutus kembali dua orang yang dalam keterangan Babat tanah jawi mereka adalah Raden Janbu dan Raden Asnawi (Pragolapati dan Kosimun Cokro Negoro ).

Yang tertulis dalam babat tanah jawi sebagai berikut  :Lumakune utusan Penembahan Senopati Ing Alogo Panotogomo ing mataram kang kapindo saperlu ngupadi oncating panguasa kasultanan pajang ( Pangeran benowo ) soko dampar kasultanan pajang kang tumuju ono ing alas paraan kang ancer ancere ing arah lor kulon.

Dalam perjalanan pencarian itu mereka singgah atau istirahat dibawah sebuah pohon yang sangat rindang dan condong ketengah jalan.Ternyata pohon itu konon daunanya banyak dijadikan obatpenyakit panas dan penyakit Muntaber oleh orang orang sekitar Dan banyak orang menyebutnya dengan pohon Kedawung.

Baca Juga: Ringkasan Asal Usul Desa Duwet Pekalongan, Kisah Mbah Selap yang Ajarkan Seni Sintren di Pohon Duwet

Dan karena keberadaanya yang ditepi jalan yang ramai lalulalang para penduduk maka Kosimun Cokro Negoro berkata pada Adiknya Pragolapati “ Kelak pada akhir zaman tempat ini akan aku kasih nama Dawungsari “ Yang berarti Ramai atau Waras. Kemudian kedua utusan itu kembali melanjutkan perjalannanya mencari Pangeran Benowo.

Dari cerita tutur yang diriwayatkan oleh Sesepuh Desa Dawungsari makam yang berada di Desa Dawungsari itu bukan Jasatnya akan tetapi sebuah peninggalan yaitu Sebuah Bungkul Theklek dan paseban atau Petilasan.

Kemudian atas prakarsa Ky Muhtari petilasan itu kemudian di bangun seperti yang dapat kita lihat bersama sekarang ini, adapun Pembangunan itu dilakukan sekitar Tahun 1926.Makanya sampai sekarang dapat kita kenal bahwa yang Mbubak yoso Desa Dawungsari adalah Kosimun Cokro Negoro.

Baca Juga: Sekilas Desa Bukur Kabupaten Pekalongan, Cerita Asal Usul Nama hingga Situs Makam Keramat

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah