Sejarah Waduk Cacaban Tegal, Konon Banyak Pabrik Gula yang Butuh Pasokan Air Lebih

PORTAL BREBES - Waduk Cacaban merupakan sebuah waduk atau bendungan yang terletak di Desa Penujah Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal.

Siapa sangka, Waduk Cacaban memiliki cerita sejarah yang mempunyai nilai historis.

Konon, jauh sebelum dijadikan sebagai Waduk Cacaban, sebetulnya di Tegal sudah memiliki sistem pertanian basah yakni Bendungan Danawarih yang dibangun oleh Ki Gede Sebayu.

Baca Juga: Mengulas Kembali Asal Muasal Tanah Brebes yang ada di Kabupaten Tegal, Dulu Sebagai Persinggahan Raja

Bendungan tersebut berfungsi sebagai pemasok air untuk daerah pertanian Tegal bagian utara.

Jika mengulas sejarah kembali apa yang menjadi faktor untuk menjadikan dibangunnya Waduk Cacaban, tentu kalian wajib membaca artikel ini.

Dilansir dari kanal YouTube Bung Baedi, bahwa seiring berjalannya waktu hingga berkembangnya hasil komoditas dan perkebunan, banyak pabrik gula yang tengah berdiri di Tegal yang membutuhkan pasokan air yang lebih.

Baca Juga: Sekilas Sejarah Desa Bantarwaru Brebes, Salah Satu Desa yang Berada di Kecamatan Bantarkawung

Sehingga berdasarkan hasil kajian pemerintah Hindia Belanda perlu dibangun sistem pengairan lagi.

Di tahun 1901 Ratu Belanda, Wilhelmina juga mewajibkan pemerintah Hindia Belanda untuk membangun bendungan atau sejenisnya.