Sejarah Upacara Tiwah, Tradisi Kematian yang Unik Suku Dayak!

- 11 Desember 2023, 06:30 WIB
Upacara Tiwah di Tengah Penduduk Ini, Kuburan Digali Kembali dan Tulang Belulangnya Dibersihkan Untuk Ini/tangkap layar dari laman potret sejarah indonesia
Upacara Tiwah di Tengah Penduduk Ini, Kuburan Digali Kembali dan Tulang Belulangnya Dibersihkan Untuk Ini/tangkap layar dari laman potret sejarah indonesia /

PORTAL BREBES - Suku Dayak adalah salah satu suku asli yang mendiami Pulau Kalimantan sejak zaman dahulu. Suku Dayak memiliki berbagai tradisi dan kebudayaan yang unik, salah satunya adalah tradisi Tiwah atau upacara kematian. Tradisi ini merupakan tradisi kuno yang masih dilakukan oleh suku Dayak di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur. Upacara Tiwah memiliki makna yang dalam bagi masyarakat suku Dayak, di mana tradisi ini dianggap sebagai bentuk penghormatan dan penghantar roh orang yang telah meninggal ke alam baka.

Baca Juga: Sejarah Kuping Panjang Suku Dayak, Tradisi Telingaan Aruu yang Hampir Punah!

1. Asal-usul dan Makna Tradisi

Tradisi Tiwah diyakini telah dilakukan oleh suku Dayak sejak zaman dahulu. Tradisi ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan penghantar roh orang yang telah meninggal ke alam baka. Upacara Tiwah dilakukan oleh keluarga dan kerabat dekat orang yang meninggal, dan dianggap sebagai bentuk penghormatan dan penghantar roh ke alam baka. Selain itu, upacara Tiwah juga dianggap sebagai bentuk perayaan kehidupan dan penghormatan kepada leluhur.

2. Proses dan Pelaksanaan Tradisi

Upacara Tiwah dilakukan dalam beberapa tahapan, di mana setiap tahapan memiliki makna dan simbol yang berbeda. Tahapan pertama adalah pengambilan tulang belulang dari kuburan lama dan membersihkannya. Kemudian, tulang belulang tersebut diletakkan di dalam sebuah rumah adat yang disebut Sandung. Tahapan selanjutnya adalah pembersihan dan penyucian tulang belulang dengan air suci dan bunga rampai. Setelah itu, tulang belulang tersebut diletakkan kembali di dalam Sandung dan diadakan upacara penghormatan. Upacara ini dihadiri oleh keluarga dan kerabat dekat orang yang meninggal, serta diiringi dengan tarian dan musik tradisional.

Baca Juga: ini Dia Sejarah Suku Papua, Tradisi dan Kebudayaan Asmat yang Bikin Kamu Penasaran!

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x