PORTAL BREBES – Xiaomi Mi 11 flagship terbaru Xiaomi diprediksi akan diluncurkan pada Senin, 28 Desember 2020 lusa.
Ada lima poin kelebihan yang menarik dari Android Xiaomi Mi 11 yang merupakan generasi penerus Xiaomi Mi 10, seperti yang dikutip Portal Brebes.com dari laman SEPASI, berjudul Bocoran 5 Poin Kelebihan Xiaomi Mi 11, Flagship Paling Kencang’, Sabtu (26/12/2020), berikut penjelasan selengkapnya :
- Menggunakan chipset Snapdragon 888
Xiaomi Mi 10 menggunakan chipset Qualcomm SM8250 Snapdragon 865 (7 nm+), sementara Xiaomi Mi 11 menggunakan chipset yang lebih baru yaitu Snapdragon 888.
Baca Juga: Jumlah Pemudik di Bandara dan Stasiun Kereta di Jepang Turun
Chipset ini akan lebih kencang dibanding Snapdragon 865 karena menggunakan Kryo 680 yang diklaim lebih kencang hingga 25%. Selain itu juga lebih hemat daya karena menggunakan arsitektur 5nm.
Bagi yang suka bermain game berat, tentu Android ini sangat cocok karena performanya yang kencang. Namun belum diketahui suhu pada chipset ini saat digunakan bermain pada jangka waktu lama.
- Dilengkapi Corning Gorilla Glass 7 (Victus)
Xiaomi Mi 10 menggunakan Corning Gorilla Glass 5 sedangkan penerusnya ini menggunakan Corning Gorilla Glass 7 yang dinamai Victus.
Baca Juga: Anggaran Belanja Vaksin dari China Mencapai Rp73 Triliun
CEO Xiaomi, Lei Jun mengatakan dalam uji coba simulasi menjatuhkan perangkat menunjukkan bahwa pelindung kaca lainnya tidak bisa lulus tes Mini Slapper, sedangkan Victus disebut masih utuh bahkan setelah 13 kali lipat tes serupa.
Tidak hanya itu, dalam tes ketahanan tekanan, dengan tekanan berbobot 100kg, Victus tidak dapat dipecahkan. Victus memiliki ketahanan gores 4x dan keamanan 4x lebih banyak daripada produk pesaing.
- Menggunakan layar 120 Hz dan QHD+
Xiaomi Mi 10 masih menggunakan layar Full HD+ serta mendukung 90 Hz, sedangkan Xiaomi Mi 11 menggunakan layar QHD+ dan sudah mendukung 120 Hz.
Baca Juga: ITS Surabaya Kembali Lockdown, Rektor Positif Terinfeksi Covid-19
Artinya, layar yang digunakan lebih tajam sehingga nyaman saat digunakan seperti menonton film, bermain game.
Tidak hanya itu, layar 120 Hz akan membuat scrolling lebih lancar misalnya saat menggunakan media sosial ataupun pergerakan cursor saat bermain game.
Konsekuensinya, baterai akan sedikit lebih boros karena membutuhkan daya yang lebih tinggi, tetapi Xiaomi Mi 11 kemungkinan akan terdapat fitur AdaptiveSync sehingga Refresh Rate akan disesuaikan menurut konten yang berjalan secara otomatis.
Baca Juga: PT Jasa Marga Umumkan kenaikan Tarif Tol Ruas Jakarta-Cikampek dan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated
- Pengisian daya cepat hingga 100 Watt
Xiaomi Mi 11 dikabarkan mendukung pengisian daya cepat hingga 100 Watt bahkan isu lain yang beredar untuk versi Pro mendukung hingga 120 Watt.
Kecepatan ini sangat meningkat daripada Xiaomi Mi 10 yang hanya mendukung hingga 30 Watt saja. Kabar yang beredar, untuk mengisi baterai hingga penuh, Xiaomi Mi 11 membutuhkan waktu kurang dari setengah jam.
- Harga yang kompetitif
Bocoran harga Xiaomi Mi 11 dengan opsi RAM 8 GB dan memori internal 256GB akan dijual dengan harga 4.800 yuan atau sekitar Rp10,4 juta, sementara varian 12/256GB akan ditawarkan dengan harga 5.200 yuan atau sekitar Rp11,3 juta.
Baca Juga: 366 Cafe & Restoran di Jakarta Ditutup Sementara, Dinilai Melanggar Protokol Kesehatan
Harga tersebut cukup kompetitif, mengingat harga smartphone pesaing seperti iPhone 12 yang dijual sekitar Rp15 juta, Huawei Mate 40 Pro sekitar Rp16 Juta, Samsung Galaxy S21 yang dirumorkan seharga 900 dollar AS atau sekitar Rp 12,7 juta.*** /Fabian Pratama Kusumah/SEPASI/