Cacar Monyet Jadi Perhatian WHO akan Darurat Kesehatan, Kenali Gejala Wabah hingga Pencegahan!

- 25 Juli 2022, 08:08 WIB
kenali gejala wabah hingga pencegahan cacar monyet
kenali gejala wabah hingga pencegahan cacar monyet /Pikiran-rakyat.com/

PORTAL BREBES – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan bahwa wabah cacar monyet atau (monkeypox) merupakan darurat kesehatan yang menjadi perhatian global.

Penyakit atau wabah ini pertama kali muncul di negara Republik Demokratik Kongo pada tahun 1970.

Cacar monyet menyebar antar manusia melalui percikan liur yang masuk melalui mata, mulut, hidung, atau luka di kulit.

Baca Juga: Ngeri! Cacar Monyet Sudah Menyebar di 75 Negara, Apakah Indonesia Termasuk?

Penularan juga bisa terjadi melalui benda yang terkontaminasi, seperti pakaian penderita. Namun, penularan antar manusia membutuhkan kontak yang lama.

Dilansir dari laman resmi Pemkot Semarang, Cacar monyet atau Monkeypox merupakan virus yang termasuk dalam kelompok Orthopoxvirus.

Virus ini awalnya menular dari hewan ke manusia melalui cakaran atau gigitan hewan, seperti tupai, monyet atau tikus, yang terinfeksi virus monkeypox, juga dapat terjadi lewat kontak langsung dengan cairan tubuh hewan yang terinfeksi. Kemudian ditandai dengan bintil bernanah di kulit.

Baca Juga: Dukung Timor Leste Bergabung Ke Asean, Begini Respon Presiden Jose Ramos Horta Kepada Indonesia

Gejala cacar monyet akan muncul 5–21 hari sejak penderitanya terinfeksi virus monkeypox.

Pada awalnya, penyakit cacar monyet memiliki gejala yang serupa dengan cacar air, yaitu bintil berair.

Seiring perkembangan penyakit, bintil berair berubah menjadi bernanah dan menimbulkan benjolan di leher, ketiak, atau selangkangan akibat pembengkakan kelenjar getah bening.

Baca Juga: Kapal Perang Amerika Tenggelam di Tembak Rudal Malaysia

Gejala lain yang dapat timbul yaitu demam, Letih atau lemas, menggigil, sakit kepala, nyeri otot.

Gejala awal cacar monyet dapat berlangsung selama 1–3 hari atau lebih. Setelah itu, ruam akan muncul di wajah dan menyebar ke bagian tubuh lain, seperti lengan atau tungkai.

Hingga saat ini, belum ada pengobatan untuk cacar monyet.

Baca Juga: Profil Jane Bezuidenhout Adik Tiri Elon Musk yang Dihamili 2 Kali Oleh Ayahnya Sendiri

Penyakit ini umumnya hanya menimbulkan gejala ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya dalam 2–4 minggu.

Sedangkan penyebaran cacar monyet dapat dicegah dengan vaksin cacar (smallpox).

Perlu diketahui, penderita monkeypox perlu mendapatkan perawatan di ruang isolasi untuk mendapatkan pemantauan dari dokter dan mencegah penyebaran penyakit.

Baca Juga: Ayah Elon Musk Gemparkan Dunia Saat Akui Hamili Putrinya, Ini Profil Errol Musk

Beberapa gejala cacar monyet yang harus diwaspadai pada hewan yakni,

  1. Demam
  2. Batuk
  3. Mata merah
  4. Hidung berair
  5. Hilang nafsu makan
  6. Ruam atau bintik merah di kulit
  7. Bulu rontok

Baca Juga: Pelayanan SIM Internasional Bisa Lewat Smartphone, ini Alamat Linknya

Cacar monyet memiliki tingkat kesembuhan yang tinggi. Meski jarang, namun penyakit ini tetap dapat menimbulkan komplikasi.

Risiko terjadinya komplikasi monkeypox yang berat lebih tinggi pada anak-anak, orang dengan daya tahan tubuh lemah, orang yang belum mendapatkan vaksinasi, serta orang yang tinggal di negara endemis atau daerah dengan sanitasi buruk.

Pencegahan utama cacar monyet adalah menghindari kontak langsung dengan hewan primata dan pengerat, seperti monyet dan tupai, atau orang-orang yang sedang terinfeksi.

Baca Juga: Waduh.. Ternyata Bukan Hanya Srilangka, 5 Negara Ini Pernah Bernasib Sama

Beberapa langkah pencegahan lain yang bisa dilakukan adalah:

  1. Rajin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer, terutama sebelum memasak atau mengolah makanan, sebelum makan, sebelum menyentuh hidung atau mata, dan sebelum membersihkan luka
  2. Menghindari berbagi penggunaan alat makan dengan orang lain, juga tidak menggunakan barang yang sama dengan orang yang terinfeksi cacar monyet
  3. Menghindari kontak dengan hewan liar atau mengonsumsi dagingnya
  4. Memasak bahan makanan, terutama daging, hingga matang
  5. Jika Anda memiliki hewan peliharaan yang diduga terinfeksi virus cacar monyet, segera hubungi dokter hewan dan jangan biarkan hewan tersebut berkeliaran. Penting untuk diingat, gunakan sarung tangan dan masker sebelum kontak dengan hewan peliharaan tersebut.

Baca Juga: Mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe Tewas Ditembak saat Kampanye

Demikianlah pembahasan tentang pencegahan, gejala yang dapat dilakukan untuk menghindari infeksi dari cacar monyet atau Monkeypox.***

Editor: DR Yogatama

Sumber: Pemkot Semarang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x