Network
PORTAL BREBES – Peringatan Hari Santri Nasional 2022 menjadi momentum para santri diberbagai daerah yang mewarnai segala bentuk perayaannya.
Seperti halnya Kapolres tegal, AKBP Arie Prasetya Syafa’at yang melakukan penandatangan kerjasama dengan forum komunikasi pondok pesantren di Kabupaten Tegal untuk memberikan fasilitas pengembangan pesantren dalam fungsi pencegahan kekerasan perempuan dan anak di Kabupaten Tegal di Pendopo Amangkurat, Sabtu 22 Oktober 2022.
Hal tersebut dilakukan agar para santri terlindungi dari segala ancaman dan perbuatan yang tidak menyenangkan.
Baca Juga: Video Viral Jembatan Comal Amblas Beredar di Media Sosial Dipastikan Tidak Benar
Menurutnya, saat peringatan Hari Santri Nasional 2022 di Kabupaten Tegal yang dipimpin Bupati Tegal, Umi Azizah itu merupakan momentum yang tepat untuk memberikan perlindungan kepada anak pesantren atau santri khususnya perempuan.
Sebagaimana diketahui, penetapan Hari Santri Nasional 2022 telah dicetuskan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo yang menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) no 22 tahun 2015 tentang Hari Santri.
Dikatakan, Hari Santri Nasional 2022 merupakan momentum yang tepat saat merefleksikan santri terhadap kejadian bullying hingga pelecehan seksual terhadap santri yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Baca Juga: Peringati Hari Santri Nasional 2022, PCNU Kabupaten Tegal Gelar Apel 10 Ribu Pasukan
Oleh karena itu, lanjut ia, dalam upayanya santri tersebut akan diberikan perlindungan maka dibentuklah Satgas Polisi Pesantren (Poltren).
“Dengan dibentuknya Polten diharapkan orang tua yang menitipkan anaknya di pondok pesantren tak perlu khawatir dalam menempuh pendidikan putra-putrinya,” ujarnya.
