Network
PORTAL BREBES – Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasiona Indonesia (GMNI) Kabupaten Tegal Periode 2023-2025 yang dinahkodai oleh Agung Handaya dilantik di Pendopo Amangkurat, Pemkab Tegal, Rabu 22 Maret 2023.
Pelantikan tersebut dihadiri langsung oleh sejumlah tokoh seperti Mantan Bupati Tegal selama 2 periode yakni Agus Riyanto, Anggota DPR RI, Haris Turino hingga alumni GMNI Kabupaten Tegal.
Selain pelantikan, sejumlah rangkaian akan dilakukan seperti Dies Natalis GMNI ke 69 dan dialog bersama antar anggota GMNI.
Baca Juga: Sambut Ramadhan, Polres Tegal Kota Silaturahmi ke Dai Kamtibmas dan Tokoh Lintas Agama
Ketua DPC GMNI Kabupaten Tegal, Agung Handaya mengatakan, dengan adanya pelantikan dan Dies Natalis ke 69 ini diharapkan rasa semangat gotong royong akan timbul lebih berbeda. Karena, ditahun sebelumnya pelantikan GMNI dianggap lebih fleksibel dan monoton pada pengkaderan.
“Tahun ini saya rasa akan sangat berbeda di pelantikan tahun sebelumnya yang lebih fleksibel dan monoton pada pengkaderan, namun tahun ini lebih ke pelebaran sayap,” ungkapnya, usai membacakan SK pelantikan dari DPP GMNI.
Dijelaskan, menjelang tahun politik mendatang, pihaknya juga akan siap berkontribusi untuk mengambil sikap politik yang ada, namun tidak mengarah ke politik identitas seperti dari arahan DPP GMNI.
Baca Juga: Kereta Panoramic Beroperasi Jakarta-Semarang, Ini Jadwal Berangkatnya
Seperti halnya pada tema Dies Natalis ke 69 ini adalah menjaga toleransi merawat NKRI. Dalam filosofi itu, menurutnya adalah menjaga keutuhan dari GMNI walaupun terkadang memang didaerah terinterfensi oleh oknum oleh alumni dan sebagainya.
“Oleh karena itu, sikap politik yang diambil GMNI Kabupaten Tegal adalah selalu terbuka dan tidak menutup akses ke lini masing-masing dan yang terpenting siapa orangnya yang siap berkontribusi dengan GMNI itu bisa menjadi mitra dengan GMNI,” ujarnya.
Kemudian, lanjut ia, dalam acara pelantikan ini merupakan momentum GMNI pada pelantikan kedua yang menjadi akses lampu penerangan GMNI agar bisa membumikan ajaran Marhenisme dan Nasionalisme di Kabupaten Tegal.
Baca Juga: Cegah Tawuran, IKASMA Tegal Turut Bentengi Pelajar dengan Sosialisasi Bela Negara
“Kita dari kader GMNI siap bekerja sama dengan tokoh nasionalis yang bukan dikatakan alumni GMNI. Tokoh nasional itu berwatak nasionalis dan bukan berasal dari alumni GMNI. Jadi beda antara GMNI, alumni GMNI dan tokoh nasionalis,” ungkapnya.
Selanjutnya, usai pelantikan ini GMNI akan melakukan beberapa kegiatan seperti diantaranya adalah menyambut bulan Ramadan, menyusun program kerja hingga kaderisasi.
“Kami akan melakukan pelebaran sayap di masing-masing kampus Kabupaten Tegal,” jelasnya.***
