Di Kabupaten Tegal, Sebulan 466 Kasus Positif Covid-19, dan 26 Orang Meninggal Dunia

- 16 November 2020, 20:23 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal Joko Wantoro memberikan keterangan pers terakiat perkembangan kasus covid-19 di wilayah kerjanya, Senin (16/11/2020). /Humas Setda Kabupaten Tegal/
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal Joko Wantoro memberikan keterangan pers terakiat perkembangan kasus covid-19 di wilayah kerjanya, Senin (16/11/2020). /Humas Setda Kabupaten Tegal/ /

 

 

PORTAL BREBES - Penambahan kasus harian Covid-19 di Kabupaten Tegal masih tinggi. Dalam satu bulan terakhir, dari Jumat (14/10/2020) hingga Jumat (13/11/2020) terdapat penambahan 466 kasus konfirmasi positif dan 26 kasus kematian akibat infeksi Covid-19. Informasi ini disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal Joko Wantoro, Senin (16/11/2020).

“Klaster keluarga mendominasi penambahan kasus konfirmasi, di samping juga pasar dan lembaga social,” kata Joko

Joko menambahkan, memakai masker saat beraktivitas di luar rumah berperan penting mencegah penularan covid-19. Di samping rajin mencuci tangan dan menghindari kerumunan.

Baca Juga: Satlantas Polres Brebes Imbau Pengguna Kendaraan Bermotor untuk Waspadai Ancaman Black Spot

Bahkan, lanjut Joko, berkembang pula klaster jamaah tahlil. Ini berawal dari keluarga yang menolak memakamkan jenazah anggota keluarganya yang meninggal dunia dengan status probable. Sehingga, proses pemandian jenazah dan pemakamannya dilakukan tanpa protokol kesehatan. Dilanjutkan dengan menggelar acara tahlilan di rumah dan belakangan baru diketahui jika korban meninggal karena infeksi covid-19.

“Mereka, tetangga ataupun kerabat yang datang melayat dan mendoakan tahlil pun ikut terpapar dari anggota keluarga korban yang sudah lebih dulu terpapar. Kami mencatat sudah ada tiga klaster yang seperti ini dalam satu bulan terakhir dan ada beberapa lagi yang sedang dalam pemantauan karena hasil pemeriksaan laboratoriumnya belum keluar” ungkap Joko.

Joko berharap, dari peristiwa tersebut warga bisa mengambil hikmah pembelajaran, utamanya dari pihak keluarga korban agar bisa bersabar menunggu hasil tesnya keluar dan membatasi aktifitas sosialnya guna menghindari penularan baru yang tentunya merugikan orang lain.

Baca Juga: Kapolda Metro dan Jabar Dipindah Akibat Tidak Patuhi Protokol Kesehatan

Halaman:

Editor: Eko Saputra

Sumber: Humas Setda Kabupaten Tegal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x