PORTAL BREBES - Penceramah Buya Yahya menyampaikan bahwa Kurban itu seperti ibadah lainnya. Seperti puasa arafah, senin kamis yang disunahkan oleh Allah atas orang perorang.
"Jadi, korban sunah atas diriku," jelasnya, sebagaimana dikutip Portal Brebes dari laman YouTube Buya Yahya.
Lalu, lanjut Buya Yahya, kisahnya itu setiap tahun yang datangnya bulan haji disunahkan beruasa arafah.
Baca Juga: Farras Batal Manggung Malam Ini di D'Expo 2023
"Kapan datang bulan haji, disunahkan untuk menyembelih kurban untuk diri kita sendiri," ujarnya.
Maka, kata dia, hendaknya masing-masing pribadi berfikir untuk melaksanakan ibadah pada dirinya.
"Saya nabung, dan berusaha untuk menabung. Kalau saya punya anak, saya juga berikan kepada mereka. Jadi berfikir untuk dirinya," jelasnya.
Baca Juga: D'Expo 2023 di Lapangan Asri Bumiayu Kedatangan Artis Rising Star Dangdut MNC TV Malam ini
Nah, lanjut ia, kalimat yang sering didengar biasanya kurban itu dilaksanakan 1 kali seumur hidup.
"Itu salah, lalu bagaimana jika tahun lalu sudah berpuasa arafah. Maka sudah gitu?," Buya bertanya.
Nah, ketika kurban yang diberikan kepada seseorang, Buya Yahya menjawab boleh. Namun, aslinya bukan seperti itu.
"Saya berkorban untuk saya sendiri, adapun dagingnya ya bolehlah untuk orang lain. Semestinya korban ya untuk dirinya sendiri," jelasnya.
"Ketika kita berkurban, Insya Allah sedekah kita juga dapet, pahala kita untuk berkorban juga dapet," tambahnya.
Namun, ketika orang tersebut untuk berkorban pada tetangganya ya sah saja.
Baca Juga: Dukuhturi Expo 2023 Hadir Selama 10 Hari di Lapangan Asri Bumiayu Brebes
"Lalu, kembali lagi, utamanya korban ya untuk saya. Ketika korban tersebut diberikan kepada orang, jatuhnya adalah sedekah," pungkasnya.