Jangan Dikira, Bengong Ternyata Ada Manfaatnya Lho!

- 25 November 2020, 15:30 WIB
Bengong/Pixabay /Anastasia Gepp
Bengong/Pixabay /Anastasia Gepp /

PORTAL BREBES - Bengong, adalah suatu kondisi yang pasti pernah terjadi pada setiap orang. Saat belajar, saat mandi, bahkan menyimak guru di depan kelas.

Bengong adalah satu momen dimana pikiran kita terdistraksi oleh hal lain. Banyak orang meyakini bahwa saat kita berada dalam mode bengong, inspirasi lebih cepat datang ketimbang saat mikir keras.

Sebaliknya, ada pula orang-orang yang menganggap bengong hanyalah membuang-buang waktu. Daripada bengong tidak melakukan apa-apa, lebih baik bekerja.

Dikutip Portal Brebes dari video di kanal Youtube Hujan Tanda Tanya yang diunggah pada 16 Oktober 2019, ternyata bengong memiliki manfaat yang tidak diketahui orang banyak.

Baca Juga: Lewat Lagu Dynamite BTS Masuk Nominasi Grammy Awards 2021

Mari kita berimajinasi dan mundur ke beberpa tahun belakang. Beberapa dari kita mungkin mengetahui nama Archimedes, seorang ahli matematika dan filsuf dari Yunani.

Ada satu kisah terkenal dari ahli matematika ini. Suatu hari, Archimedes diminta tolong oleh raja. Apakah mahkota milik raja adalah emas murni ataukah ada campuran di dalamnya.

Archimedes benar-benar kebingungan untuk menemukan jawaban dari pertanyaan tersebut. Pada suatu momen, dia melamun di kamar mandi sembari memikirkan permintaan raja.

Hasilnya? Ahli matematika tersebut berhasil menemukan inspirasi dengan cara menggunakan dua gelas berisi air yang volumenya sama. Mahkota raja kemudian ditenggelamkan di gelas pertama dan gelas kedua diisi dengan emas batangan yang massanya sama.

Baca Juga: Menyambut Gajian, Shopee Adakan Gratis Ongkir dan Cashback Kilat di Shopee Gajian Sale

Ternyata, kenaikan air di permukaan pada dua gelas tersebut berbeda, yang artinya mahkota raja memiliki campuran di dalamnya. Akhirnya, perancang mahkota raja dihukum mati karena melakukan penipuan.

Cerita lain datang dari JK Rowling, penulis Harry Potter yang mendapat inspirasi menulis novel fantasy itu saat menanti kereta di stasiun. Inspirasi tersebut kini membuatnya menjadi penulis yang kekayaannya mampu menyaingi Ratu Inggris.

Lantas, mengapa kita bisa tiba-tiba bengong dan mendapat inspirasi dari sana?

Menurut Barbara Oackley, penulis buku Learning How To Learn, otak punya dua macam cara berpikir.

Pertama adalah mode berpikir fokus (focus thinking mode) dan kedua adalah mode berpikir terpencar (difused thinking mode).

Baca Juga: Jika Anda Hobi alan-Jalan, Jangan Lupa Kunjungi 7 Destinasi Wisata Menarik di Bogor

Saat otak memasuki mode fokus, fokus otak hanya tertuju pada 1 masalah yang tengah kita pelajari. Misalkan kita tengah belajar kimia, pada saat itu otak hanya terfokus di kimia dan menghalau pikiran lain di luar hal tersebut.

Sebaliknya, mode berpikir terpencar akan aktif ketika kita bengong, melamun, atau dalam keadaan santai.

Keduanya punya keunggulan masing-masing dan harus digunakan dengan seimbang. Berpikir fokus sangat diperlukan saat kita belajar, dan berpikir terpencar bisa membantu kita menemukan inspirasi dan menjadi lebih kreatif.

Layaknya lampu senter yang dihalau kertas dengan lubang di tengahnya, maka sinar senter akan fokus pada satu arah. Sebaliknya, ketika penghalang dibuka, cahaya senter akan berpencar dan menjangkau tempat yang sebenarnya tidak tersorot.

Lalu, bagaimana cara agar dua teknik berpikir otak bisa dipakai sesuai kebutuhan?

Caranya mudah. Kita bisa menyusun jadwal kapan kita harus mengerjakan sesuatu hal atau belajar dan kapan kita harus rileks. Misalkan 30 menit untuk belajar, dilanjut 15 menit untuk rileks dan seterusnya.

Yang penting kita tahu waktunya serius dan waktunya istirahat. Dengan begitu, kita bisa memaksimalkan potensi yang dimililki oleh otak. Yuk ber-bengong-ria.***

Editor: Marsis Santoso

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x