PORTAL BREBES – Apabila mengantuk siapa saja pasti dengan mudahnya akan bisa tidur dengan pulas atau nyenyak. Bisa jadi, tidur di sembarang tempat dengan mudahnya bisa cepat tertelap karena mungkin juga mengalami kantuk berat ataupun juga terserang rasa capai akibat seharian beraktifitas.
Namun, belum tentu pula bagi sebagian orang yang ingin tidur, namun kadang sulit atau mengalami susah tidur.
Ada yang bilang orang yang mengalami susah tertidur terkena gejala insomnia.
Baca Juga: Jeddah Titik Start dan Finish, Reli Dakar di Semenanjung Arab Bakal Digelar Mulai 3-15 Januari 2021
Jika ingin tidur, banyak model atau cara bagi sebagian orang agar mudah untuk memejamkan mata. Di sisi lain, kualitas tidur juga sangat diharapkan agar badan rasanya lebih enak dan fit setelah bangun tidur.
Salah satu cara yang dipakai oleh sebagian orang yakni dengan menggunakan masker tidur atau ‘sleep mask’ untuk menutup matanya agar cepat tertidur dengan nyenyak atau cepat..
Percaya atau tidak, seperti yang dikutip PortalBrebes.com dari laman ANTARA, Senin (28/12/2020), penggunaan masker tidur ternyata dapat mempengaruhi kualitas tidur. Para dokter dan ahli masalah gangguan tidur atau somnolog pun menyebutkan beberapa manfaat dari penggunaan masker tidur. Simak penjelasannya di bawah ini :
Baca Juga: Pose Manyun Via Vallen Malah Dianggap Imut, Padahal Dia Kesel Adiknya Dilamar Duluan
- Meningkatkan kualitas tidur
Studi menunjukkan bahwa, karena manusia diurnal (terjaga di siang hari dan tidur di malam hari), otak secara alami mengasosiasikan kegelapan dengan tidur dan otak cenderung memproduksi lebih banyak melatonin (hormon yang mengontrol tidur dan siklus bangun) ketika mereka merasakan ketiadaan cahaya - yang bisa Anda peroleh dengan mengenakan masker tidur.