Ramai Kasus yang Menyeret Harvey Moeis, Ternyata Ini Tiga Faktor Penyebab Seseorang Melakukan Korupsi

- 29 Maret 2024, 06:30 WIB
Potret Harvey Moeis menggunakan rompi tahanan berwarna pink
Potret Harvey Moeis menggunakan rompi tahanan berwarna pink /antaranews.com/

PORTAL BREBES - Ramai kasus korupsi yang menyeret nama Harvey Moeis. Pengusaha sekaligus suami dari aktris cantik Sandra Dewi tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Tindak korupsi yang menjadikan Harvey Moeis sebagai tersangka itu diduga terjadi pada kurun waktu 2015 hingga 2022. Harvey Moeis tampak keluar dari Kejaksaan Agung dengan menggunakan rompi tahanan berwarna pink.

Sungguh ironi, pria yang dikenal tajir melintir itu kini harus menjadi tersangka kasus korupsi. Lantas, apa penyebab seseorang melakukan korupsi?

Baca Juga: Resep Black Nastar, Inspirasi Kue Kering Kekinian untuk Isian Toples Lebaran

Melansir dari aclc.kpk.go.id, penyebab korupsi, kata Ibnu Khaldun, sejarawan dan pemikir muslim asal Tunisia ketika menulis soal ini sekitar abad ke-14, lantaran nafsu hidup.

Kalangan kelompok berkuasa memiliki nafsu hidup untuk bermewah-mewah, katanya. Untuk menutupi pengeluaran yang serba mewah itulah, mereka yang berkuasa melakukan korupsi (Robert Klitgaart, 1988).

Meski dirancang oleh pelaku sedemikian rupa, dengan gerak-geriknya yang rahasia, cenderung melibatkan lebih dari satu orang, ciri-ciri atau indikator korupsi tetap bisa terlacak oleh aparat penegak hukum.

Baca Juga: Sederet Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Salah Satunya Mencegah Kanker

Penyebab korupsi disampaikan Donald R Cressey dalam teori Fraud Tiangle. Teori Segitiga Kecurangan ini melihat potensi kecurangan yang bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, termasuk lingkungan sekitar. Menurut Cressey, ada tiga faktor yang membuat seseorang melakukan korupsi, yaitu:

1. Pressure (tekanan)

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x