PKS Klaim Kemenangan Pilkada di 120 Daerah

9 Desember 2020, 23:33 WIB
Jajaran pengurus DPP PKS foto bersama. /Antara/

PORTAL BREBES - Klaim kemenangan datang dari DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Partai tersebut mengaku sudah memenangkan di 120 daerah dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang dilaksanakan serentak pada Rabu (9/12/2020).

Kemenangan itu disampaikan oleh Sekretaris Bidang Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPP PKS Laode Muhammad Rahmad Zaadi di Jakarta.

Menurutnya, per pukul 18.00 WIB, sudah ada 70-75 persen data yang masuk dari seluruh Indonesia. Dari data tersebut, PKS menang di 120 daerah.

"Secara progresif terus kita pantau. Mudah-mudahan target yang dicanangkan 60 persen menang di pilkada bisa tercapai," papar Rahmat, dikutip dari Antara.

Baca Juga: Eri Cahyadi-Armudji Unggul Dalam Hitung Cepat Pilkada Surabaya

Beberapa pilkada yang diikuti pasangan calon diusung atau didukung PKS yang menunjukkan hasil positif, kata Rahmat, adalah Pilkada Depok dan Pilgub Sumatera Barat.

Sementara wilayah lain yang menjadi barometer nasional, Rahmat menyebut datanya masih terus berjalan. "Beberapa masih kejar-kejaran dan ini masih 70-75 persen," papar Rahmat.

Kepala Kantor Staf Presiden PKS Pipin Sopian bersyukur bahwa proses pilkada secara umum berjalan lancar meskipun ada catatan beberapa kekurangan.

PKS, paparnya, mengucapkan terima kasih kepada mitra koalisi di berbagai daerah yang sudah berjuang dalam Pilkada 2020.

"Pengamanan suara penting dilakukan semua pihak. Tidak boleh lengah dan tetap fokus bisa memenangkan sampai tahap akhir," papar Pipin, meneruskan pesan Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Pipin juga mengingatkan pentingnya menjaga marwah penyelenggara pemilu, sebab saat ini adalah tahap krusial mulai dari tingkat KPPS sampai KPUD.

Baca Juga: Pilkada di Blitar, Usai Mencoblos Seorang Pemilih Langsung Pingsan dan Akhirnya Meninggal

"Penyelenggara bisa transparan, profesional, akuntabel dan memastikan tidak ada kecurangan. Tidak ada hak rakyat dicurangi, suara rakyat tidak didiskon sehingga proses demokrasi berjalan baik," ungkapnya.

Pipin mengaku mendapatkan laporan dari daerah ada praktik politik uang yang terjadi dan menyayangkan karena jelas merusak demokrasi di Indonesia.

"Kami sayangkan ada politik uang atau penggunaan program pemerintah untuk membantu pasangan calon. Ini jadi perhatian. Siapapun yang melakukan pelanggaran dan money politik bisa diproses secara hukum dengan UU terkait," urainya.

PKS, tegas dia, mengusung konsep menang dengan penuh berkah dan bermartabat.

"PKS menjaga kemenangan ini dengan penuh berkah dan bermartabat. Kami membuat catatan dari laporan adanya politik uang dan kami sayangkan. Kami berharap semua pihak menjaga ini dengan baik,"imbuhnya.***

Editor: Harviyanto

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler