Bunga KUR Bisa Turun Jadi 3 Persen, Kuncinya Ada di Menko Perekonomian

29 Desember 2020, 09:06 WIB
Menteri Kelautan dan Perikanan Wahyu Sakti Trenggono usul agar bunga KUR turun 3 persen. /twitter/

PORTAL BREBES - Menteri Kelautan dan Perikanan Wahyu Sakti Trenggono telah mengusulkan penurunan buka Kredit Usaha Rakyat (KUR) ke Menteri Koordinator Perekonomian Erlangga Hartarto sebesar 3 persen.

Dalam siaran persnya Selasa (29/12/2020), Wahyu menyebut perlu ada akselerasi penyerapan KUR di sektor kelautan dan perikanan. Untuk itu, pihaknya telah mengusulkan penurunan bunga hingga 3 persen dari sebelumnya yang mencapai 6 persen.

Dijelaskan, untuk capaian penyerapan KUR di sektor kelautan dan perikanan sampai dengan 27 Desember 2020 mencapai Rp5,19 triliun dengan jumlah debitur sebanyak 171.662.

Baca Juga: Kepala Dishub Kota Probolinggo Meninggal Akibat Covid-19

Jumlah itu meningkat tajam dibanting penyerapan pada tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp3,37 triliun dengan jumlah debitur 122.349.

Wahyu merinci, untuk penyerapan kredit usaha budidaya perikanan mencapai Rp1,92 triliun dengan 53.600 debitur. Kemudian perdagangan hasil laut dan perikanan sebesar Rp1,46 triliun dengan 53.400 debitur.

Penangkapan ikan sebesar Rp1,23 triliun dengan 44.400 debitur, jasa perikanan sebesar Rp359,4 miliar dengan 13,700 debitur, pengolahan hasil perikanan sebesar Rp205 miliar dengan 6,3 ribu debitur, dan pergaraman sebesar Rp12,1 miliar dengan 212 debitur.

Selain capaian kredit, Wahyu juga menyampaikan target pembiayaan usaha kelautan dan perikanan melalui kredit program sebesar Rp5,5 triliun pada 2021 dan meningkat secara bertahap menjadi Rp6,5 triliun pada 2024.

Baca Juga: Gorontalo Perketat Pintu Masuk, Cegah Penyebaran Covid-19

Usulan lain, ujar Wahyu, adalah perluasan akses KUR untuk nelayan, pembudi daya, pengolah dan pemasar ikan serta petambak garam dan kemudahan bagi pelaku yang terdampak COVID-19.

Sementara itu, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan secara total realisasi KUR per 21 Desember adalah sebesar Rp189 tiliun atau 99 persen dari target Rp 190 triliun pada 2020.

Menyoal usulan Menteri KP mengenai penurunan suku bunga KUR dari 6 persen menjadi 3 persen, Menko Perekonomian mengatakan akan dibahas lebih lanjut bersama Kementerian Keuangan.

Airlangga Hartarto mengingatkan bahwa penurunan suku bunga KUR akan berdampak pada anggaran subsidi yang harus ditanggung pemerintah.***

Editor: Harviyanto

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler