Network
PORTAL BREBES - Nasib nahas menimpa 5 orang kuli bangunan. Mereka mengalami luka-luka setelat tertimpa tembok rumah warga yang mendadak ambruk.
Peristiwa itu terjadi di RT 04 RW 03 Desa Tuwel, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Minggu, 22 Mei 2022.
Informasi dari Tim Tagana Kabupaten Tegal, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Tembok rumah yang ambruk itu milik Nuridin (50).
Baca Juga: VIRAL!! Jokowi Mau Ditukar dengan Perdana Menteri Malaysia, Warganet Komentar Begini
Musibah robohnya tembok itu berawal ketika Toha yang merupakan tetangga Nuridin sedang membangun rumah.
Saat itu, Toha yang melibatkan 5 orang kuli bangunan, sedang menggali lubang untuk pondasi rumahnya.
Mendadak, tembok rumah milik Nuridin yang berada persis di sebelah rumah Toha, ambruk. Akibatnya, 5 orang kuli bangunan tertimpa material tembok.
Baca Juga: Denpasar dan Pontianak Menjadi Kota Terpanas di Indonesia, Senin 23 Mei 2022
Beruntung, kelima orang itu berhasil diselamatkan. Mereka langsung dilarikan ke bidan terdekat.
Adapun, kelima orang yang merupakan warga Desa Karangmulya Kecamatan Bojong itu yakni, Khosiin, Kartubi, Tolib, Tohirin dan Aziz. Mereka semuanya mengalami luka ringan.
Salah seorang saksi yang juga tukang bangunan, Ajis (36) menuturkan, kala itu, para pekerja sedang memasang ceker ayam dan menggali pondasi rumah.
Baca Juga: Brebes Digoyang Gempa Darat 4,4 Magnitudo, BMKG: Belum Diketahui adanya Kerusakan
Secara kebetulan posisi tembok rumah Mahri (Nuridin) berada persis di atas galian pondasi dan lubang ceker ayam. Kondisi tembok sudah miring.
"Mungkin karena adanya getaran dari aktivitas pekerja yang sedang menggali pembuatan pondasi menyebabkan tembok rumah itu roboh," kata Ajis.
Tidak berapa lama usai kejadian, warga di sekitar lokasi langsung mengevakuasi korban dan membawa ke tenaga kesehatan setempat, yakni Bidan Eti Nur Alimah di Desa Karangmulya, Kecamatam Bojong.
"Hanya luka ringan dan saat ini korban sudah pulang ke rumah masing-masing," ujarnya.
Baca Juga: Pilkades Serentak di Kabupaten Tegal akan Digelar Tahun 2023, Ini Jumlah Desanya
Kapolsek Bojong, AKP Rudi Wihartana juga membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, korban hanya mengalami luka ringan.
"Korban mengalami luka ringan, lecet-lecet di bagian tangan dan kaki," ucapnya.
Atas kejadian itu, pemilik rumah diperkirakan mengalami kerugian sekira Rp 10 juta. Kejadian itu juga sudah diselesaikan secara kekeluargaan, yakni tembok yang roboh akan diperbaiki.
Baca Juga: Stop Pacaran! Ayo Nikah Gratis, Duda atau Janda, Maupun yang Masih Lajang
"Pelapor yakni pemilik rumah sudah sepakat kejadian ini diselesaikan secara kekeluargaan," tukasnya.***
