Harga Kubis Anjlog Parah, Petani di Pemalang Ngamuk Rusak Tanamannya Sendiri

- 22 September 2022, 14:32 WIB
Petani di Pemalang rusak tanaman kubisnya karena harganya anjlog.
Petani di Pemalang rusak tanaman kubisnya karena harganya anjlog. /PIXABAY/ulleo

PORTAL BREBES - Kubis, kol, kobis, atau kobis bulat adalah tanaman dua tahunan hijau atau ungu berdaun, ditanam sebagai tanaman tahunan sayuran untuk kepala padat berdaunnya.

Erat kaitannya dengan tanaman cole lainnya, seperti brokoli, kembang kol, dan Kubis brussel, itu diturunkan dari B. oleracea var. oleracea, Kubis lapangan liar.

Kali ini ada yang menarik dari harga sayuran di pasaran anjlog dan mengakibatkan petani di Pemalang menjadi mengamuk dan rusak tanaman kubisnya sendiri.

Baca Juga: Kasihan! Rumah Yahmin yang Berprofesi Tukang Sampah di Desa Jatimulya Tegal Terbakar

Dari pantauan di dejumlah pasar, dari berbagai sayuran seperti Kubis, sledri dan jenis sayuran lainya memang mengalami penurunan secara tajam.

Hal inilah yang mengakibatkan harga mencapai di titik yang paling murah, bahkan ada yang tak laku di jual.

Dikutip dari instagram @fakta.indo. Hal tersebut diakui oleh seorang petani yang berasal dari Desa Clekatan, Kecamatan Puloari, Kabupaten Pemalang yang berhasil ditemui awak media pada Selasa, 20 September 2022.

Baca Juga: Penyebab Seorang Istri Meregang Nyawa Ditangan Suaminya Sendiri di Pemalang

Dirinya mengatakan bahwa saat ini harga Kubis hanya di hargai Rp.400,00 perkilo. Sedangkan harga dari sebelumnya mencapai Rp.1.500,00 hingga Rp.2.000,00 perkilonya.

Halaman:

Editor: DR Yogatama

Sumber: Instagram @fakta.indo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x