Lebaran Kurang Berkesan Tanpa Ketupat, Bisnis Janur Makin Menggeliat

- 28 April 2022, 15:17 WIB
Illustrasi Google
Illustrasi Google /pixabay/

PORTAL BREBES - Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah merupakan hari kemenangan seluruh umat Islam didunia setelah menjalani Ibadah Puasa Ramadan selama satu bulan penuh.

Sebagai ciri khasnya, sajian ketupat yang dipadukan dengan berbagai olahan sayur hingga berselimut daging ayam menjadi santapan utama bersama keluarga.

Sajian ketupat berbahan Janur  Kelapa atau daun pohon kelapa yang masih muda ini hampir ditiap rumah tersedia, sehingga ada yanh kurang rasanya bila saat Hari Raya Idul Fitri tiba tak bersanding dengan Ketupat.

Baca Juga: Rest Area Kodim 0713 Brebes Siaga 24 Jam

Bahkan, pada saat datangnya Hari Raya Idul Fitri, biasanya pedagang Janur Kelapa bahan untuk membuat Ketupat mengeruk keuntungan.

Seperti diketahui Janur adalah daun muda dari beberapa jenis palma besar, terutama kelapa, enau, dan rumbia dan biasa dipakai oleh sejumlah suku bangsa di Nusantara sebagai alat kehidupan sehari-hari seperti di suku Bali, Jawa, dan Sunda biasa memanfaatkan janur untuk dianyam.

Sedangkan di Hari Raya Idul Fitri atau saat lebaran janur banyak dimanfaatkan untuk membuat ketupat lebaran sebagai salah satu sajian utama saat santap berlebaran dan hingga kini menjadi tradisi setiap tahunnya.

Baca Juga: Bupati Larang Takbir Keliling Di Brebes

Di Pasar Margasari Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal, para pedagang Janur menjual harga yang bervariasi, untuk satu ikat Janur berisi lima puluh helai daun di tarif dengan harga Minimal Rp. 12000 - Rp. 20.000 bahkan lebih tergantung kualitas Janur tersebut.

Halaman:

Editor: Cahyo Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x