Santri pertama dan kedua dari Mbah Adiwerna yakni yakni Syeh Shidiq Yusuf dan Ki Gede Sebayu.
Baca Juga: Kisah Sejarah 37 Nisan Tanpa Nama di Makam Jatirokeh Brebes
Berkat doa dan karomahnya, Syeh Ahmad Jazuli yang pernah mengatakan mereka itu santrinya yang nanti singgal ditanah ini, maka menjadikan Ki Gede Sebayu menjadi seorang pemimpin dan hingga sekarang makamnya pun dimulyakan.
Sementara, santri pertamanya yakni Syeh Shidik Yusuf atau mbah Panggang merupakan salah satu tokoh pendiri Kabupaten Tegal yang menyebarkan agama Islam.
Hingga suatu ketika, mbah Panggang mendapatkan tugas dari gurunya yang melakoni dakwahnya dalam menyebarkan agama Islam di suatu daerah yang dibekali dengan Alquran.
Baca Juga: Begini Sejarah Singkat Makam Mbah Rubi Desa Klampok Wanasari Brebes yang Dulu Ditakuti Belanda
Ada yang berpendapat bahwa Alquran yang semenjak dipegang oleh mbah Panggang, beliau tidak pernah ingin buang hajat besar mapun kecil.
Sehingga, ketika wafat, mbah panggang dimakamkan dalam keadaan suci dengan membawa Alquran.***