Begini Kisah Sejarah Kerajaan Pagaruyung, Dipimpin Akarendrawarman pada 1300-1347

19 September 2023, 07:30 WIB
Begini Kisah Sejarah Kerajaan Pagaruyung, Dipimpin Akarendrawarman pada 1300-1347 /Marawa Padang/

PORTAL BREBES - Indonesia memiliki kekayaan akan sejarahnya, termasuk sejarah dari para kerajaan yang pernah berdiri disana.

Seperti halnya sejarah Kerajaan Pagaruyung yang pernah diduduki oleh Akarendrawarman yakni seorang raja Pagaruyung pada 1300-1347 sebagaimana berdassarkan Prasastri Suruaso.

Sebagaiman dilansir Portal Brebes dari buku Sejarah Kerajaan Besar di Nusantara by Sri Wintala Achmad menyebutkan bahwa usai Akarendrawarman wafat, kedudukan raja berikutnya yakni Srimat Tribhuwanaraja Mauli Warmadewa, takhta Pagaruyung dikuasai Adityawarwan pada tahun 1347-1375.

Baca Juga: Berkaitan dengan Sungai Pemali hingga Dua Kerajaan, Begini Kisah Sejarah Dusun Tegal Wangi, Desa Wlahar Brebes

Keterangan tersebut bersumberpada manuskrip yang dipahatkan pada arca Amoghapasa.

Berdasarkan Prasasti Batusangkar, bahwa Sepeninggal Adityawarwan,takhta kekuasaan Pagaruyung dikuasai Ananggawarman(1375-1411). Semasa pemerintahan Ananggawarman, Pagaruyung mendapatkan serangan dari Majapahit (1409-1411).

Sejak Pagaruyungmendapatkan serangan terakhir dari Majapahit, tidak diketahui siapa pengganti raja Ananggawarman.

Baca Juga: Dikenal dengan Bahasa Sunda Banyumasan, Desa Dermaji Lumbir Pertama Kali Berdiri oleh Sosok Ini

Pada tahun 1668, raja Pagaruyung mulai diketahui melaluisalah satu surat tertanggal 9 Oktober 1668 yang dikirimkan JacobPits (seorang regent VOC di Padang) kepada raja Minangkabau, yakniSultan Ahmadsyah.

Menurut catatan Belanda, Sultan Amadsyahmeninggal pada tahun 1674. Sepeninggal Sultan Ahmadsyah, Pagaruyung dikuasai putranya, yakni Sultan Indermasyah. Sepeninggal Indermasyah, Pagaruyung dikuasai Sultan ArifinMuningsyah.

Semasa pemerintahan Sultan Arifin Muningsyah, Pagaruyungdilanda persengketaan antara kaum Padri dengan kaum Adat (1803-1815). Di bawah komando Tuanku Pasaman, kaum Padri meyerbu ibu kota Pagaruyung hingga menyebabkan Sultan Arifin Muningsyah melarikan diri ke Lubukjambi.

Baca Juga: Bagaikan Kota Didalam Kota, Uniknya Tanah Brebes yang Berada di Kabupaten Tegal

Serbuan kaum Padri itu mengakibatkan runtuhnya Kerajaan Pagaruyung. Islana kerajaan telah berubah menjadi puing-puing saat disaksikan Thomas Stamford Raffles yang tiba di Pagaruyung pada 1818.

Demikianlah kisah sejarah Kerajaan Pagaruyung yang dipimpin oleh seorang raja Pagaruyung pada 1300-1347.***

Editor: DR Yogatama

Tags

Terkini

Terpopuler