Network
PORTAL BREBES - Zaki Mohammed merupakan satu dari sekian ribu muslim di Athena Ibukota Yunani yang merasa berbahagia. Ia bersama muslim lainnya akhirnya bisa melaksanakan ibadah sholat berjamaah di Masjid.
Pasalnya, selama ini muslim di Yunani harus melaksanakan ibadah sholat di tempat tinggalnya masing-masing. Ini karena sebelumnya tidak ada Masjid yang dibangun di kota tersebut. Zaki yang merupakan warga Yunani berdarah Maroko kemudian ditunjuk sebagai imam Masjid satu-satunya di Athena.
Meski sudah berdiri megah, tapi jamaah yang datang ke masjid tersebut masih sedikit. Ini dikarenakan masih ketatnya aturan Covid-19 di Eropa. Dikutip Portal Brebes dari Pikiran Rakyat.com dengan judul, Puluhan Tahun Menanti, Muslim di Athena Yunani Akhirnya Punya Masjid.
Baca Juga: Sebanyak 22 Orang Tewas dalam Penyerangan di Universitas Kabul
Sekretaris Keagamaan Yunani, Giorgos Kalantzis mengatakan, pembukaan masjid di Athena ini menjadi awal demokrasi dan kebebasan beragama di negaranya. "Pembukaan masjid ini menjadi pesan penting untuk demokrasi, kebebasan beragama, dan toleransi,"ujar Giorgos, dikutip dari Al Jazeera, Selasa 3 November 2020.
Sebelumnya, pendirian masjid di Kota Athena sempat terjegal karena adanya oposisi dari pihak Gereja Ortodoks setempat, tepatnya sejak tahun 1979 silam. Pemerintah Yunani pun sebenarnya sudah memberikan izin untuk mendirikan masjid di Kota Athena pada 2006 lalu dan mengeluarkan dana sekitar Rp15 miliar untuk membangun masjid ini.
Baca Juga: Ditolak Banyak Kalangan, Jokowi Tetap Tanda Tangani UU Cipta Kerja
Namun, pemerintah Yunani kembali terhalang birokrasi dan hukum yang berbelit, hingga penolakan dari kelompok kanan setempat. Baru 14 tahun kemudian, pemerintah Yunani berhasil membuka masjid pertama di Athena pada Senin 2 November 2020.***(Agil Hari Santoso/pikiran rakyat.com)
