PORTAL BREBES - Seringkali ketika seorang anak berperilaku tidak baik, orang tua akan merespon cepat dengan cara menegurnya.
Orang tua merespons dengan teguran lantaran anak-anak itu akan dirasa situasinya akan menjadi tidak terkendali dan menjadi tidak dapat ditoleransi atau bahkan mengarah pada kenakalan.
Anak-anak yang sering melakukan kenalakan bakal melakukan apa yang tidak seharusnya mereka lakukan, mereka tidak melakukan apa yang seharusnya mereka lakukan, dan terkadang mereka tidak mendengarkan sama sekali.
Baca Juga: Info Gaya Hidup Sehat yang Baik, Cegah Berbagai Penyakit
Lama kelamaan situasi kedisiplinan anak ini bisa membuat kita sebagai orang tua merasa sangat frustasi dan marah.
Orang tua ingin mencegah terulangnya kenakalan, sehingga sering kali ditanggapi dengan teguran, omelan, teguran atau ketidaksetujuan.
Terkadang mereka kehilangan kesabaran dan secara verbal melampiaskan rasa frustrasi mereka kepada anak-anak mereka.
Baca Juga: Simak! Tips Memilih Tas Ransel pada Anak Agar Meminimalisir Risiko Cidera
Dilansir dari laman tribecaplaytherapy.com, manfaat yang seharusnya kita dapatkan dari menegur seorang anak adalah bahwa anak itu akan belajar pelajarannya dan akan menahan diri dari berperilaku seperti itu di masa depan.
Logikanya adalah anak akan berpikir dan selanjutnya tidak akan melakukannya lagi bahkan jika sampai terjadi akan mengalami omelan dari orang tuanya.