Meskipun Kita tidak bertatap muka langsung dengan pengguna media sosial lainnya, etika berkomunikasi harus tetap dijunjung tinggi.
Status ataupun komentar yang ditulis usahakan untuk tidak menyakiti, melecehkan, merendahkan, memfitnah, maupun melanggar hak-hak orang lain.
2. Selektif dalam menyebarkan informasi
Saat kita menerima informasi menarik dari media sosial, jangan langsung percaya. Sebaiknya cek kembali validitas informasi.
Jangan sampai Kita turut menyebarkan informasi palsu (hoax), yang bisa jadi akan menjerat Kita pada kasus hukum.
3. Tidak menyebarkan rahasia pribadi ke ranah publik
Jangan pernah sekali pun tergelitik untuk mengumbar rahasia pribadi di media sosial.
Misalnya curhat masalah rumah tangga atau konflik internal keluarga.
Masalah yang Kita unggah akan menjadi santapan publik dan orang lain akan menikmatinya layaknya tontonan. Bukannya solusi yang Kita dapat, justru kemungkinan besar masalah akan bertambah runyam.