Orang Tua Kurang Perhatian pada Anak, Waspadai Dampak Negatifnya

- 26 November 2023, 15:00 WIB
Kurang perhatian dapat menimbulkan dampak negatif bagi tumbuh kembang anak
Kurang perhatian dapat menimbulkan dampak negatif bagi tumbuh kembang anak /Pexels/

3. Tidak terjalin emotional bonding antara anak dengan orang tua

Meluangkan waktu untuk anak atau melakukan family time tidak cukup hanya dengan menemaninya bermain dan belajar. Diperlukan juga adanya perhatian, komunikasi, atau sikap yang bisa mempererat emotional bonding antara anak dan orang tua.

Ini sangat penting untuk perkembangan emosional, sosial, dan kognitif anak. Jika orang tua kurang memperhatikan anak, bukannya tidak mungkin hubungan anak dengan orang tua menjadi renggang. Anak bisa mengalami kesulitan untuk dekat dengan orang tuanya, mencurahkan isi hatinya, atau menceritakan kejadian yang ia alami sehari-hari.

Baca Juga: Tanda Anak Kecanduan Gadget atau SDD yang Penting untuk Diwaspadai, Apa Saja? Yuk Simak!

4. Gangguan perilaku

Kurang perhatian dari orang tua bisa meningkatkan risiko terjadinya gangguan perilaku pada anak, seperti suka mencuri, membuat onar, dan melakukan tindakan bullying. Semua hal negatif tersebut dilakukan anak semata-mata untuk mendapatkan perhatian dari orang tua atau orang di sekitarnya.

5. Sulit untuk menjalin hubungan

Karena tidak memiliki hubungan yang dekat dengan orang tua, anak yang kurang perhatian dari kedua orang tuanya pun bisa mengalami kesulitan untuk menjalin hubungan yang sehat dengan orang lain. Hal tersebut bisa menyebabkan anak tidak memiliki teman. Saat dewasa, bukannya tidak mungkin anak pun jadi sulit untuk menjalin hubungan dengan pasangan atau rekan kerjanya nanti. Ini tentu bisa memengaruhi kehidupan dan masa depan anak.

6. Perkembangan kognitif tidak optimal

Perhatian orang tua dalam bentuk sentuhan penuh kasih sayang, seperti pelukan, kecupan, dan belaian, turut membantu perkembangan kognitif anak, lho. Oleh karena itu, kurangnya stimulasi tersebut dapat menyebabkan anak mengalami masalah intelektual, seperti masalah akademis atau keterlambatan dalam berbicara.

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah