110 Karyawan Pertamina di PT PHM Balikpapan Positif Covid-19

- 24 Desember 2020, 21:04 WIB
Karyawan PT PHM Balikpapan jalani isolasi setelah dinyatakan positif covid-19.
Karyawan PT PHM Balikpapan jalani isolasi setelah dinyatakan positif covid-19. /antara/

PORTAL BREBES - Ratusan karyawan yang berkerja di PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) Balikpapan, Kalimantan Timur dinyatakan positif covid-19.

Mereka saat ini harus menjalani isolasi baik ditempat yang telah disediakan oleh perusahaan dan di rumah sakit.

"Mereka yang terkonfirmasi positif covid sedang menjalani isolasi mandiri baik di rumah, rumah sakit dan tempat yang disediakan perusahan,"terang General Manager PT PHM Balikpapan, Agus Amperianto, Kamis (24/12/2020).

Dia menjelaskan, untuk karyawan yang menjalani isolasi di tempat yang disediakan perusahaan sebanyak 28 orang dengan pengawasan ketat dari dokter.

Baca Juga: Tidak Kantongi Surat Hasil Rapid Test Antigen, Wisatawan Disuruh Putar Balik

Sementara yang tengah menjalani perawatan medis di rumah sakit yang ditunjuk sebanyak 23 orang. Dan sisanya 48 orang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Sedang untuk karyawan yang telah dinyatakan sembuh ada 5 orang. Lebih lanjut Agus menambahkan, untuk mencegah penularan covid-19, pihaknya kini telah menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Dimana, setiap karyawan yang akan berangkat ke lokasi kerja harus menjalani tes PCR atau usap. Mereka yang hasil tesnya positif itulah yang menjalani perawatan dan isolasi.

“Bahkan yang flu saja tidak kami izinkan. Semua yang ke lokasi kerja harus benar-benar sehat dan fit,” katanya seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Menjelang Natal 228.600 Orang Telah Menyeberang dari Jawa ke Sumatera

PHM mengoperasikan sejumlah fasilitas di dalam Wilayah Kerja (WK) Mahakam, yang meliputi Balikpapan dan pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara.

Sumur-sumur migas PHM ada di laut lepas pantai Samboja, di rawa-rawa Muara Jawa dan Anggana, dan di lepas pantai Balikpapan di Selat Makassar.

Para pekerjanya sendiri datang dari berbagai tempat di dunia. Sebagian pekerja bertempat tinggal di Balikpapan di perumahan yang disediakan perusahaan.

Sebagian pekerja juga bukan karyawan langsung PHM, tapi karyawan dari perusahaan-perusahaan yang menyediakan jasa untuk jenis-jenis pekerjaan tertentu.

“Dari mana pun asalnya, syaratnya tetap hasil swab-nya negatif kalau mau berangkat ke lokasi kerja,” demikian Agus Amperianto. ***

Editor: Harviyanto

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x