PORTAL BREBES - Skywalk mengandung dari dua kata yaitu sky dan walk, yang berarti secara harfiah berjalan di atas langit.
Namun, diartikan secara umum merupakan suatu tempat, bisa juga jembatan khusus untuk pejalan kaki yang dibangun di atas jalan.
Di luar negeri juga terdapat banyak Skywalk namun berada di tempat - tempat wisata seperti di pegunungan, di atas gedung yang tinggi, bahkan di samping tebing yang tinggi.
Berbeda dengan skywalk yang berada di luar negeri. Belum lama ini, di Jakarta telah selesai dibangun Skywalk terpanjang yang ada di ibu kota itu.
Skywalk terpanjang yang ada di Jakarta ini diresmikan pada akhir bulan lalu, tanggal 27 Januari 2023. Tempat yang disebut sebagai jembatan layang untuk pejalan kaki terpanjang di Jakarta, terletak di Kebayoran Lama.
Berjalan kaki dan berpindah transportasi umum, menjadi semakin mudah karena adanya Skywalk Kebayoran Lama ini. Berikut beberapa fakta tentang Skywalk terpanjang di Jakarta.
Baca Juga: Apa itu Tradisi Bau Nyale?,Simak Cerita Singkatnya Disini
Fakta Skywalk Kebayoran Lama
1. Skywalk Kebayoran Lama bukan JPO umum
Bagi pejalan kaki yang ingin menyebrangi skywalk Kebayoran Lama ini, bukan merupakan jalur umum atau JPO.
Untuk mengaksesnya harus menggunakan kartu elektronik dan dikenai tarif Rp3500.
Baca Juga: Gempa di Jayapura Terjadi Sudah Sejak Januari 2023? Begini Dampak Gempa Berkekuatan 5,4 M Tersebut
2. Dekat dengan tempat wisata kota
Terletak di tengah kota dan di tengah pusat aktivitas, membuat Skywalk Kebayoran Lama terletak dekat dengan pusat perbelanjaan dan tempat wisata.
Beberapa tempat wisata yang ada seperti Taman Puring, Taman Barito, Taman Langsat, Gandaria City Mall dan Pondok Indah Mall.
3.Panjang Skywalk 450 meter
Skywalk Kebayoran Lama memiliki total panjang 450 meter dengan lebar kurang lebih 3,6 meter.
Jembatan ini dibangun dengan struktur baja SM 490 YB dan material lantai terbuat dari conwood.
Selain itu, jembatan ini juga dilengkapi dengan dua eskalator dan tiga unit lift yang bisa digunakan untuk memudahkan lansia serta wanita hamil untuk mengaksesnya.
Terdapat 10 unit CCTV outdoor dan 3 unit CCTV indoor yang dipasang, untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang menggunakan skywalk ini.
Baca Juga: Hari Pers Nasional, Ini 3 Tantangan Pers di Era Disrupsi Digital
4.Mendukung integrasi antarmoda transportasi
Skywalk Kebayoran Lama sebagai integrasi antarmoda transportasi, khususnya di kawasan Transit Oriented Development atau pembangunan berorientasi transit.
Skywalk ini menghubungkan Stasiun KRL Kebayoran Lama dengan Halte Transjakarta Velbak.***