Network
PORTAL BREBES- Naiknya angka target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tegal di dalam RAPBD tahun 2023 sehingga lebih tinggi dari PAD yang diproyeksikan dalam dokumen RPJMD 2023 menjadi sorotan DPRD dari Fraksi PKS.
Hal itu disampaikan Fraksi PKS dalam Paripurna DPRD dengan agenda penyampaian Pemandangan Umum Fraksi- Fraksi terhadap Pengantar Nota Keuangan RAPBD Kota Tegal Tahun 2023, Kamis 13 Oktober 2022 siang.
Fraksi PKS memaparkan, didalam dokumen RPJMD disebutkan proyeksi PAD tahun 2023 adalah sebesar Rp 384.833.461.000.
Baca Juga: KSP Imbau Publik Agar Tak Perlu Fokus Mencari Tahu Motif Dibalik Isu Ijasah Palsu Presiden Jokowi
Sementara, dalam dokumen RAPBD 2023, untuk PAD dipatok dengan angka Rp 408.767.495.000.
"Apakah kenaikan PAD ini sudah didasari dengan kajian matang sehingga target PAD itu bisa dianggap rasional?," kata juru bicara Fraksi PKS, Zaenal Nurokhman.
Fraksi PKS memahami dengan asumsi ekonomi tumbuh di atas 5 persen, sangat memungkinkan untuk menaikkan target pendapatan.
Baca Juga: Pokir Anggota DPRD Kota Tegal Fraksi PKS untuk Pelatihan Membuat Sarapan Pagi
"Lantas bagaimana upaya Pemkot Tegal untuk merasionalkan agar RAPBD Kota Tegal tahun 2023 lebih kredibel?," ujarnya.
Di sisi lain Fraksi PKS juga menyoroti perihal Dana Insentif Daerah (DID) yang pada tahun 2023 mendatang, Kota Tegal sudah tidak lagi mendapatkan alokasi DID tersebut.
