Network
PORTAL BREBES - Partai Golkar memberi mandat kepada Airlangga Hartarto sebagai Calon Presiden (Capres) di Pemilu 2024 dari partai berlambang beringin tersebut.
Mandat tersebut diberikan oleh Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar pada tahun 2019 lalu yang menetapkan dirinya sebagai ketua umum.
Baca Juga: Usai Mahfud MD Jadi Bacawapres PDI Perjuangan, Golkar Gelar Rapimnas, Bahas Soal Gibran?
Seiring berjalanya waktu, Airlangga diduga tidak menjalankan mandat tersebut. Bahkan menyatakan dukunganya kepada Prabowo Subianto menjadi Capres di Pemilu 2024.
Golkar satu barisan dengan Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang mendukung Prabowo.
Keputusan mendukung Prabowo juga diputuskan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pada 21 Oktober 2023.
Dalam Rapimnas tersebut, Partai Golkar mengusung dan mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden Republik Indonesia untuk periode 2024-2029.
Keputusan tersebut juga menyebut Gibran Rakabuming Raka putra Joko Widodo (Jokowi) menjadi cawapres Prabowo.
Keputusan Rapinnas Partai Golkar mendapat respon positif dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan mengapresiasinya.
