Baca Juga: Penangkar Burung Dilindungi Asal Tegal Dapat Penghargaan dari BKSDA Jateng
Namun sebagian peneliti berpendapat bahwa hal tersebut dikatakan tidak ada sebab akibat yang ditimbulkan antara bahan kimia tersebut dan kesehatan yang buruk.
Meskipun demikian, sebagian hasil dari penelitian ini baru-baru ini, beberapa orang menyerukan pembatasan yang lebih ketat terhadap PFAS.
“Tidak mungkin hanya segelintir orang yang mengambil keuntungan dari mencemari air minum bagi jutaan orang dan menyebabkan masalah kesehatan yang serius,” kata Dr Jane Muncke, Direktur Pelaksana Food Packing Foundation di Zurich yang tidak terlibat dalam penelitian tersebut.
Baca Juga: Wow! Ini Fakta Menarik Gurun Sahara
Memerlukan biaya yang besar untuk mengurangi kandungan zat PFAS dalam air minum ke tingkat yang aman.
Pihak-pihak yang memproduksi zat-zat kimia tersebut harus mempertanggung jawabkan akibat yang ditimbulkan dari penggunaan bahan kimia beracun ini.
Disclaimer : Artikel ini juga sudah ditayangkan di pikiran-rakyat.com dengan judul Awas Jangan Minum Air Hujan, Ternyata Mengandung Zat Berbahaya Ini.***