Dituding Pakai Strategi Beli atau Kubur, Facebook Dituntut Jual Instagram dan WhatsApp

- 10 Desember 2020, 10:03 WIB
 Instagram/Pixabay/Solen Feyissa
Instagram/Pixabay/Solen Feyissa /

PORTAL BREBES - Hampir semua negara bagian Amerika Serikat meminta Komisi Dagang Federal (Federal Trade Commission) menuntut Facebook Inc menjual WhatsApp dan Instagram.

Berkas tuntutan tersebut diajukan pada Rabu 9 Desember 202 waktu setempat. Facebook disebut menggunakan strategi "buy or bury", beli atau kubur, untuk menghadapi persaingan dan perusahaan yang lebih kecil, dikutip dari Antara, Kamis 10 Desember 2020.

Tuntutan untuk Facebook Inc menggarisbawahi akuisisi mereka terhadap Instagram senilai 1 miliar dolar AS pada 2012 dan WhatsApp 19 juta dolar pada 2014. Akuisisi tersebut, menurut berkas tuntutan, semestinya dibatalkan.

Baca Juga: Ini Cara Cek Link Banpres BPUM eform.bri.co.id/bpum, Bagi Penerima Bantuan BLT UMKM Desember 2020

"Selama hampir satu dekade, Facebook menggunakan dominasi dan kekuatan monopoli untuk menghancurkan lawan kecil, menghabisi kompetisi, semua atas nama pengguna harian," kata pengacara umum New York, Letitia James, mengatasnamakan koalisi 46 negara bagian, Washington, D.C dan Guam.

Negara bagian Alabama, California, Georgia dan South Dakota tidak ikut menuntut Facebook.

Baca Juga: Siaja Saja Artis yang Keranjingan Ikan Cupang? Berikut Sosoknya

James mengatakan Facebook segera mengakuisisi perusahaan sebelum mereka menjadi ancaman.

Penasihat umum Facebook, Jennifer Newstead, mengatakan tuntutan tersebut sebagai "revisionis sejarah" dan bahwa undang-undang antimonopoli tidak bertujuan untuk menghukum "perusahaan yang sukses". Menurut dia, Instagram dan WhatsApp sukses setelah Facebook berinvestasi.

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah